Polemik KDS, Pemkot Depok Siap Hadapi Interpelasi DPRD
Pemkot dan DPRD sepakat bantuan RTLH untuk warga tidak mampu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDN Times - Polemik Kartu Depok Sejahtera (KDS) terus berlanjut hingga DPRD Kota Depok mengajukan hak interpelasi kepada Pemerintah Kota Depok. Menanggapi hal tersebut Pemkot Depok siap memberi penjelasan terkait KDS apabila interpleasi DPRD Kota Depok telah diterima.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengatakan, mekanisme pengajuan hal Interpelasi DPRD Kota Depok sudah berjalan dan Pemkot Depok siap untuk menjawab interpelasi anggota DPRD Depok.
Pemkot Depok sebelumnya akan memberi tanggapan, namun dikarenakan surat secara resmi belum diterima, maka belum memberi jawaban.
"Kami tidak bisa mengeluarkan surat sendiri tanpa adanya surat dari dari DPRD Kota Depok," ujar Imam kepada IDN Times, Rabu (18/5/2022).
Baca Juga: Sah! Hak Interpelasi DPRD Kota Depok Resmi Diajukan Tentang KDS
1. KDS menyatukan sejumlah program salah satunya kesehatan
Imam menjelaskan, apabila surat tersebut telah diberikan DPRD ke Pemkot Depok, pihaknya siap memberi keterangan terkait pelaksanaan KDS yang telah lakukan. KDS merupakan program yang memiliki tujuh layanan manfaat salah satunya program kesehatan.
"Pertama BPJS gratis atau KIS atau PBI itu Kartu Indonesia Sehat penerima bantuan iuran yang diberikan Pemerintah Pusat ke Provinsi lalu Pemerintah Kota Depok," jelas Imam.
Imam mengungkapkan, Pemerintah pusat berharap satu data kemiskinan untuk program disatukan, sehingga tidak ada data yang berbeda. Semua layanan kemiskinan harus berbasis data kemiskinan sehingga Pemerintah Kota Depok menyatukan dalam satu kartu yakni KDS.
"Cuma karena kartu BPJS enggak bisa diganti dengan KDS, maka dia tetap kartu KIS, yang warna hijau putih enggak boleh diganti, karena memang satu kartu tidak boleh ketika kita sakit tidak bisa kartu KDS, tapi harus pakai kartu BPJS," ungkap Imam.
Baca Juga: Anggota DPRD Kota Depok Sebut KDS Bukan Karya Original Idris-Imam