TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Berkaca dari Kasus COVID-19 Korsel, Menkes: Hati-hati, Jangan Jumawa!

Kasus COVID-19 di Korea Selatan masih tinggi

Menteri Budi Gunadi Sadikin menyampaikan kondisi pandemik/ Youtube Sekpres

Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan berkaca dari kasus COVID-19 di Korea Selatan yang masih tinggi, Budi mengimbau agar masyarakat Indonesia tetap waspada.

"Jadi tetap arahan dari presiden kita harus tetap hati-hati dan waspada, jangan sombong dan jumawa," ujar Budi dalam konferensi pers yang dipantau di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (18/4/2022).

Baca Juga: [UPDATE] 451.495 Orang di Dunia Terpapar COVID-19, Korsel Tertinggi

1. Tetap patuhi protokol kesehatan

Warga beraktivitas menggunakan masker di kawasan Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Senin (2/3/2020) (ANTARA FOTO/Galih Pradipta/ama)

Budi mengingatkan masih banyak yang belum diketahui dari virus COVID-19, terlebih sejumlah negara saat ini menunjukkan kasus yang tinggi. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Kita bisa melakukan pergerakan dengan lebih normal tapi tetap harus harus hati-hati dan waspada, paling penting adalah memakai masker itu sudah menjadi gaya hidup," ungkap Menkes. 

Baca Juga: Kasus COVID-19 di Shanghai Naik, 3 Orang Meninggal

2. Korsel sempat mencapai 620 ribu kasus

Menteri Budi Gunadi Sadikin menyampaikan kondisi pandemik/ Youtube Sekpres

Diketahui, Korea Selatan (Korsel) akan mencabut sejumlah pembatasan terkait penyebaran COVID-19. Kendati, kasus penyebaran virus corona di Korsel masih tinggi.

Dilansir Worldometer, kasus COVID-19 negeri ginseng ini mencapai 47,743 pada Senin (18/4/2022). Sebelumnya, Korsel sempat menghadapi lonjakan penyebaran hingga 620 ribu kasus.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya