TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BPOM Keluarkan EUA Vaksin COVID-19 Balita dan Anak Buatan Pfizer

Vaksin COVID-19 anak dengan platform mRNA Pfizer-BioNTech

Imunisasi bayi di tengah pandemi COVID-19. (ANTARA FOTO/Fauzan)

Jakarta, IDN Times - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan Izin Penggunaan Darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) untuk vaksin anak dan balita.

BPOM menerangkan EUA tersebut diberikan pada Vaksin Comirnaty Children yang digunakan untuk anak usia 5 hingga 11 tahun pada 29 November 2022, dan vaksin Comirnaty Children untuk usia 6 bulan hingga 4 tahun pada 11 Desember 2022 yang dikembangkan oleh Pfizer-BioNTech.

"Rilisnya Vaksin Comirnaty Children dan Vaksin Comirnaty Children di masyarakat telah menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain Vaksin inovac/Coronavac," ujar Kepala BPOM Penny L Lukito dalam siaran tertulis, Selasa (27/12/2022).

Baca Juga: Sah! BPOM Izinkan Penggunaan Vaksin Inavac atau Vaksin Merah Putih

1. Vaksin COVID-19 anak dikembangkan platform mRNA Pfizer-BioNTech

Ilustrasi vaksin Pfizer (Reuters/Dado Ruvic)

Dia menerangkan vaksin ini membantu pemenuhan terhadap kebutuhan vaksin COVID-19 serta keterbatasan jenis vaksin yang dapat digunakan untuk populasi anak saat ini.

"Sama halnya dengan Vaksin Comirnaty, Vaksin Comirnaty Children dan Vaksin Comirnaty Children merupakan vaksin COVID-19 dengan platform mRNA yang dikembangkan oleh Pfizer-BioNTech," terangnya.

Baca Juga: Mengenal Jenis Vaksin, Mulai dari Vaksin Hidup hingga Vaksin Vektor

2. Vaksin Comirnaty Children tidak digunakan anak berusia 12 tahun ke atas

Seorang anak menerima vaksin COVID-19 Sinovac (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Meski demikian, Vaksin Comirnaty Children memiliki formulasi dan kekuatan yang berbeda dengan Vaksin Comirnaty untuk remaja dan dewasa.

"Sehingga Vaksin Comirnaty Children tidak dapat digunakan pada individu berusia 12 tahun ke atas,"imbuhnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya