Insentif Ratusan Nakes di RS Wisma Atlet Pademangan Nunggak 7 Bulan
Ketua PPNI sudah lapor ke Kemenkes
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ratusan relawan tenaga kesehatan dan non-tenaga kesehatan di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Pademangan Jakarta dikabarkan belum mendapatkan insentif yang dijanjikan pemerintah. Bahkan, sampai tujuh bulan lamanya.
Dikutip dari akun Instagram @mediaperawat, dalam unggahan seorang diduga nakes mengungkapkan keresahaan karena sudah tujuh bulan tidak menerima insentif nakes yang merawat pasien COVID-19.
"Sedikit cerita, ini udah lama dipendam sampai gak tahu harus lapor ke mana. Ada sekitar 100an relawan (nakes dan non-nakes) di Wisma Atlet Pademangan. Mereka yang dengan rela membaktikan dirinya pagi-siang-malam, jauh dari keluarga," tulis curhatan tersebut dikutip akun Instagram @mediaperawat, Senin (6/9/2021).
Baca Juga: Mendagri Tegur 10 Kepala Daerah yang Belum Cairkan Insentif Nakes
1. Sejumlah nakes miliki tanggungan keluarga
Dia menceritakan nakes dan non-nakes di RS Wisma Atlet Pademangan beberapa memikul tanggung jawab juga sebagai kepala keluarga. Selain itu, beberapa di antaranya berasal dari luar kota dan luar pulau.
"Sampai akhirnya ada juga yang sakit dan harus diisolasi seperti pasien yang biasanya dirawatnya. Kewajiban yang dengan ikhlas ditunaikan, demi misi kemanusiaan", imbuhnya.
Baca Juga: Kala Pejabat Curi-curi Vaksin Booster, Nakes Menjerit Sulit Vaksinasi