Kasus COVID-19 Melonjak, Doni Monardo: Daya Dampung RS Menipis
Keterisian rumah sakit di DKI Jakarta penuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Doni Monardo,
mengatakan pemerintah perlu menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebab kondisi rumah sakit saat ini kian mengkhawatirkan.
Doni mengungkapkan kasus aktif pada Januari 2021 tercatat mengalami lonjakan dua kali lipat. Pada November 2020 berkisar 54 ribu kasus aktif namun awal tahun naik menjadi sekitar 112 ribu orang.
"Konsekuensinya adalah penambahan pasien di hampir semua rumah sakit, walaupun pemerintah telah menyiapkan sejumlah fasilitas milik pusat dan daerah dibantu fasilitas milik TNI juga Polri, tidak bisa menjamin mampu melayani melonjaknya masyarakat yang terpapar covid, ditambah lagi SDM nakes (tenaga kesehatan) terbatas," kata Doni dalam siaran YouTube BNPB, Kamis (7/1/2021).
Baca Juga: PSBB Jawa Bali Berlaku Mulai 11 Januari, Ini Sanksi untuk Pelanggar
1. Bed Occupancy Ratio ruang isolasi di Jakarta capai 87 persen
Doni mengatakan saat ini posisi Bed Occupancy Ratio (BOR) ruang Isolasi di DKI Jakarta sudah mencapai 87 persen dari jumlah 7.700 tempat tidur yang tersebar di 98 rumah sakit, sedangkan keterisian ICU sudah mencapai 84 persen.
“Padahal DKI pada periode bulan lalu BOR untuk total ICU di DKI Jakarta jumlahnya kurang dari 600 bed. Sekarang sudah ditambah menjadi 962 bed," jelasnya.
Baca Juga: PSBB Ketat Jawa-Bali, Mal di Kota Bandung Akan Tutup Pukul 19:00 WIB