TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun Drastis, Warga Tak Perlu Panik

Warga pesisir diimbau tidak panik

Doc. Susi Air

Jakarta, IDN Times - Status Gunung Anak Krakatau (GAK) di Perairan Selat Sunda, Provinsi Banten kini dalam status Siaga Level III, setelah beberapa hari terakhir aktivitas kegempaan mengalami penurunan.

Ketua Tim Tanggap Darurat Letusan Gunung Anak Krakatau, Kushendratno mengatakan, aktivitas kegempaan gunung tersebut mengalami penurunan drastis.

1. Tiga kali letusan di Minggu pagi

Doc. Susi Air

Sehari sebelumnya, pada Sabtu (29/12), menurut pria yang sudah 12 tahun bekerja di Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi - Badan Geologi Kementerian ESDM itu, aktivitas letusan terjadi sebanyak 54 kali disertai 65 embusan dan satu tremor.

Namun, sejak Minggu pagi hingga siang ini tercatat alat seismograf Pos Pantau GAK Pasauran, Cinangka, Kabupaten Serang, hanya tiga kali letusan disertai 21 embusan. Karena itu, aktivitas letusan GAK terjadi penurunan drastis dibandingkan hari sebelumnya.

Baca Juga: Aktivitas Kegempaan Anak Krakatau Menurun, Status Tetap Siaga

2. Dilarang dekati kawasan gunung dalam radius 5 kilometer

BNPB

Meski demikian, hingga kini status Siaga Level III dengan radius 5 kilometer dilarang mendekati kawasan gunung.

"Kami mengimbau warga maupun nelayan agar tidak mendekati letusan, karena membahayakan dan menjadikan ancaman keselamatan jiwa," kata dia seperti dikutip Antara.

3. Penurunan aktivitas kegempaan masih dalam evaluasi

Doc. Susi Air

Ia mengatakan, meski tren letusan mengalami penurunan aktivitas kegempaan, namun statusnya belum diubah menjadi waspada. Sebab, penurunan aktivitas kegempaan GAK masih dalam evaluasi.

Selain itu juga masyarakat agar menyiapkan masker untuk mengantisipasi terjadinya hujan abu yang berasal dari letusan.

Baca Juga: Jangan Panik, Debu Vulkanik Krakatau Tidak Pengaruhi Penerbangan 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya