Jelang Pilkada Depok, 36.135 Petugas KPPS Laksanakan Rapid Test
Untuk memberikan rasa aman terhadap para pemilih di Depok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDN Times – Jelang penyelenggaraan Pilkada Kota Depok pada 9 Desember mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok menggelar rapid test COVID-19 terhadap petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Hal itu dilakukan untuk memberikan kepercayaan masyarakat yang akan memberikan hak suaranya, sekaligus memastikan TPS steril dari virus corona.
Ketua KPU Kota Depok, Nana Sobarna mengatakan, rapid test tersebut dilaksanakan selama satu pekan sebelum pelaksanaan Pilkada. Tujuannya adalah untuk memastikan petugas KPPS terbebas dari COVID-19.
“Kita laksanakan sepekan kepada petugas KPPS yang bertugas pada 9 Desember mendatang,” ujar Nana di Depok, Minggu (29/11/2020).
Baca Juga: KPPS Harus Paham Protokol, KPU Depok Gelar Simulasi Pencoblosan
1. Sebanyak 36.135 petugas KPPS Kota Depok jalani rapid test
Nana menjelaskan, sebanyak 36.135 petugas KPPS menjalani rapid test. Jumlah tersebut meliputi 28.105 anggota KPPS dan 8.030 petugas ketertiban. Pelaksanaan rapid test tersebut bekerja sama dengan Puskesmas di Kota Depok.
Nana menuturkan, apabila terdapat petugas KPPS yang reaktif COVID-19, akan dilakukan tes swab kembali.
“Kalau ada yang positif saat dilakukan swab, apabila hasilnya sama akan dilakukan pergantian,” terang Nana.
Baca Juga: Wali Kota Depok Mohammad Idris Positif COVID-19 Usai Debat Pilkada