TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pastikan Penyaluran LPG Tepat Sasaran, Dirut Pertamina Pantau PIEDCC

Digelar pula rapat koordinasi via video conference

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati didampingi Direktur Logistik & Infrastruktur Alfian Nasution dan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan memberikan arahan kepada manajemen Pertamina Patra Niaga yang berada di daerah usai melakukan pemantauan penyaluran LPG 3 Kg di Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC), Grha Pertamina, Jakarta pada Sabtu (29/7/2023). (Dok. Pertamina)

Jakarta, IDN Times -- Demi menjaga penyaluran LPG khususnya LPG 3 kg ke seluruh wilayah di Indonesia, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati pada Sabtu, 29 Juli 2023 melakukan pemantauan penyaluran LPG di Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC), Grha Pertamina, Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut Dirut juga menggelar rapat koordinasi via video conference dengan general manager (GM) di seluruh unit operasi pemasaran. Pantauan langsung Dirut dilakukan bersama dengan Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga dan SVP PIEDCC.

Baca Juga: Harap Tenang, Pertamina Jamin Ketersediaan LPG 3 Kg Terus Aman

1. Langkah ini dilakukan Pertamina untuk mengelola pasokan LPG di setiap daerah

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati didampingi Direktur Logistik & Infrastruktur Alfian Nasution dan Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan melakukan pemantauan penyaluran LPG 3 Kg di Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC), Grha Pertamina, Jakarta pada Sabtu (29/7/2023). (Dok. Pertamina)

Nicke menjelaskan, pertemuan pada hari ini adalah untuk memantau kondisi suplai dan distribusi LPG di seluruh wilayah secara langsung dari PIEDCC. Ini adalah langkah yang dilakukan Pertamina untuk mengelola pasokan LPG di setiap daerah.

“Sore ini kita lakukan video conference dengan seluruh Direksi Patra Niaga dan juga GM di semua wilayah untuk mengecek kondisi suplai LPG seperti apa, distribusinya seperti apa dan juga ingin memastikan bahwa semua program-program yang telah kita dorong untuk mengatasi permasalahan di lapangan bisa terselesaikan,” ujar Nicke.

2. Stok dan suplai LPG dalam keadaan aman

Ilustrasi stok LPG Pertamina. (Dok. Pertamina)

Berdasarkan data langsung di PIEDCC, Nicke mengungkap bahwa stok dan suplai LPG dalam keadaan aman. Namun ada beberapa daerah yang distribusinya perlu ditingkatkan pengawasannya. Nicke juga menekankan perlunya kerjasama dan koordinasi dengan pemerintah setempat untuk memastikan pasokan LPG aman. 

“Besok kita akan langsung meninjau ke beberapa daerah, kita akan memerlukan kerjasama langsung dari pemerintah daerah, aparat penegak hukum dan DPR untuk melakukan koordinasi lebih lanjut. Intinya kita akan memastikan bahwa fenomena kelangkaan ini bisa kita atasi karena supply-nya aman,” ujar Nicke.

Distribusi LPG Subsidi telah diatur oleh Kementerian ESDM melalui UU Migas no 22 tahun 2001, Keputusan Menteri ESDM No 37.K/MG.01/MEM.M/2023 tentang Petunjuk Teknis Pendistribusian Isi Ulang Liquefied Petroleum Gas Tertentu Tepat Sasaran dan Keputusan Dirjen Migas No. 99.K/MG.05/DJM/2023 tentang Penahapan Wilayah dan Waktu Pelaksanaan Pendistribusian Isi Ulang Liquefied Petroleum Gas Tertentu Tepat Sasaran. Dimana berdasarkan aturan-aturan tersebut, pengguna LPG 3 Kg adalah rumah tangga, usaha mikro, petani sasaran dan nelayan sasaran.

Baca Juga: Pertamina Tajak Perdana Sumur Minyak Non Konvensional Blok Rokan 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya