TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Webinar Dewas BPJAMSOSTEK: Millennial Layak Jadi Pemimpin Masa Depan

Millennial diharapkan membawa bangsa maju dan berdaya saing

Ilustrasi millennial sedang berkumpul (Pexels/Jopwell)

Jakarta, IDN Times - Generasi milenial adalah kader yang akan memimpin bangsa Indonesia di masa yang akan datang. Merekalah yang diharapkan membawa bangsa ini menjadi bangsa yang maju dan berdaya saing. Melihat pentingnya hal tersebut, Dewan Pengawas (Dewas) BPJS Ketenagakerjaan menyelenggarakan Webinar bertajuk “How Millennial Leaders Will Change Indonesia” yang diselenggarakan secara virtual, Rabu (10/11).

Kegiatan yang dibuka Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Ketua Dewas dan Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan ini diisi beberapa pemateri antara lain Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Arif Satria, Rektor Universitas Trilogi Mudrajad Kuncoro, Bayu Prawira Hie Executive Director Intellectual Business Community, Arvan Pradiansyah Motivator Nasional, serta mewakili kaum millennial Diera Bachir seorang fotografer profesional dan Arfian Fuadi pendiri Dtech-Engineering. 

Baca Juga: BPJamsostek-IFG Beri Perlindungan bagi 2.000 Relawan & Pekerja Rentan 

1. Banyak millennial yang bisa dijadikan contoh dan inspirasi

Dewan Pengawas (Dewas) BPJS Ketenagakerjaan menyelenggarakan Webinar bertajuk “How Millennial Leaders Will Change Indonesia” yang diselenggarakan secara virtual, Rabu (10/11). (Dok. BPJAMSOSTEK)

Dalam materi yang disampaikan, Mudrajad Kuncoro mengatakan, tantangan kondisi sumber daya manusia (SDM) Indonesia saat ini adalah mayoritas SDM berpendidikan SD, SMP, SMA/ SMK, yakni sebanyak 87 persen, sedangkan yang berpendidikan diploma atau sarjana hanya sebanyak 13 persen, ini menggambarkan tenaga kerja Indonesia yang mayoritas masih dalam kategori tidak terampil.

Namun, menurutnya, saat ini banyak millennial yang bisa dijadikan contoh dan inspirasi sebagai pemimpin, antara lain banyaknya pebisnis sukses yang berusia muda, atau adanya sosok millennial di balik suksesnya perusahaan-perusahaan besar, seperti Gojek, Tiketcom, dan Traveloka.

“Kunci sukses yang pertama adalah keberanian, berani memulai bisnis dan berani mengambil risiko. Kunci sukses yang kedua adalah kemampuan membuat konsep bisnis yang matang, kreatif, dan inovatif,” jelas Mudrajad.

2. Universitas wadah inspirasi millennial

quipper.com

Melihat dari sudut pandang yang lain, Arif Satria mengatakan, perubahan zaman tidak selalu tentang manusianya saja, tetapi juga mengharuskan dunia pendidikan untuk beradaptasi dengan kecepatan dan fenomena yang ada. Universitas tidak lagi hanya sebagai forum untuk transfer ilmu namun dapat menjadi wadah inspirasi millennial menciptakan produk dan inovasi baru.

“Pengetahuan tidak terbatas pada tembok lembaga pendidikan saja, tetapi tersedia pada alam semesta. Pilihan akan skenario learning agility harus menjadi platform dari seluruh universitas di Indonesia untuk menciptakan perubahan kolektif menuju Indonesia maju, serta seberapa engage pada dunia industri,” jelasnya.

Mengutip Abraham Lincoln, Arif mengatakan, seorang millennial yang ingin menciptakan masa depan, mereka harus memulainya dengan merencanakan akan masa depan tersebut.

Baca Juga: BPJAMSOSTEK Ajak BTN Fasilitasi Pembiayaan Perumahan bagi Peserta

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya