TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dishub Kaji Fasilitas Bagasi di Bus TransJakarta Rute Kalideres-Soetta

Tarif yang diusulkan Rp5 ribu per orang

Ilustrasi bus Transjakarta (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyebut adanya kemungkinan penambahan fasilitas bagasi pada bus TransJakarta rute Kalideres ke Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).

Hal tersebut mengingat penumpang yang akan bepergian ke Bandara Soetta biasanya membawa barang-barang yang cukup banyak, seperti koper.

Baca Juga: Uji Coba TransJakarta Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Diperpanjang

Baca Juga: 10 Unit Bus TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soetta Beroperasi

1. Karakter penumpangnya masih dipelajari

Ilustrasi bus Transjakarta. (Dok. Humas Transjakarta)

Meski begitu, Syafrin Liputo mengatakan hal tersebut masih harus dikaji terlebih dahulu sebelum benar-benar diaplikasikan.

"Memungkinkan (penambahan bagasi untuk koper penumpang). Tapi untuk hal itu sambil kita pelajari karakter penumpangnya," ujar Syafrin Liputo seperti dilansir dari ANTARA, Selasa (1/8/2023).

Baca Juga: Transjakarta Mulai Beroperasi di Bandara Soetta, Tarifnya Rp0

2. Takut merepotkan penumpang

Calon penumpang antre menunggu bus TransJakarta di Halte Harmoni, Jakarta Pusat, Senin (16/3/2020). (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Syafrin menyebut, karakter penumpang bus TransJakarta rute Kalideres-Bandara Soetta akan dikaji secara rinci. Saat ini, layanan TransJakarta itu baru berhenti di terminal kargo.

"Jika (bagasi) itu ditambahkan, itu penumpang yang mau ke terminal satu, dua atau tiga tentu perlu effort (usaha) ya. Nah, ini tentu kita terus pelajari karakter penumpangnya," sambung dia.

Baca Juga: Selama Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Soetta Masih Gratis

3. Uji coba diperpanjang

Halte LIPI Gatot Subroto kembali beroperasi. (dok. PT Transjakarta)

Pemprov DKI Jakarta memperpanjang masa uji coba bus TransJakarta rute Kalideres-Soetta. Begitu juga dengan jam operasionalnya yang kini lebih lama, pukul 05.30-09.00 WIB dan pukul 16.30-22.00 WIB.

Sebanyak 10 bus dek rendah (low entry) dioperasikan setiap harinya untuk rute tersebut, dengan kapasitas pengangkutan penumpang mencapai 2.500 orang per hari.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya