TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kriteria yang Harus Dimiliki Calon Kapolri Pengganti Idham Aziz

Salah satunya harus punya kedekatan dengan Jokowi

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Jakarta, IDN Times - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin mengatakan, sosok ideal pengganti Kapolri Jenderal Idham Azis setidaknya harus memenuhi lima kriteria penting.

“Sosok tersebut setidaknya memiliki beberapa kriteria, sehingga bisa menjadikan Polri lebih maju dan modern, dan benar-benar bisa menjadi harapan rakyat Indonesia,” kata Ujang melalui keterangan tertulisnya, Jumat (8/1/2021).

Baca Juga: Mahfud MD Bocorkan 5 Nama Calon Kapolri, Gatot Eddy Disebut Pertama

1. Calon kapolri harus punya rekam jejak yang baik

Kapolri Jenderal Idham Aziz. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Ujang pun merinci kriteria sosok calon Kapolri baru tersebut. Pertama, kata dia memenuhi syarat sesuai Undang-undang dan peraturan yang berlaku, terutama jenderal bintang tiga.

“Kriteria kedua adalah memiliki track record yang bagus, jenjang karirnya jelas dan tidak cacat,” ujar Ujang.

2. Calon kapolri harus punya kedekatan dengan Presiden Jokowi

Presiden Jokowi kunjungan kerja ke Sulawesi Tenggara pada Kamis (22/10/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Ketiga, lanjut pria yang juga Pengamat Politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) itu, calon kapolri yakni sosok yang harus memiliki prestasi di bidang penegakkan hukum.

“Keempat, yang tidak kalah pentingnya adalah memiliki kedekatan dengan Presiden Jokowi, sehingga bisa menjamin dan tangkas dalam mengendalikan keamanan dan kenyamanan dalam negeri, sehingga Indonesia akan lebih fokus dan produktif,” tutur Ujang.

“Dengan kata lain, sosok tersebut punya chemistry dengan Presiden Jokowi, serta bisa mengamankan Presiden baik dari segi kebijakan maupun langkah politik kebangsaannya,” lanjut dia.

Dan yang terakhir adalah sosok calon Kapolri harus memiliki komitmen melanjutkan reformasi di internal kepolisian dan komitmen terhadap penegakkan HAM.

"Reformasi di internal Polri ini harus terus berjalan dan harus diperkuat, sehingga kedepan kepercayaan terhadap institusi Polri juga meningkat," kata Ujang.

Baca Juga: Kompolnas: Calon Kapolri Lebih dari Satu Nama

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya