Komisi I DPR dan Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan RI-Swedia
Prabowo hadir secara daring, 7 poin kerja sama dibacakan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komisi I DPR RI menggelar rapat bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), dan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumam) tentang Rancangan Undang-undang terkait Pengesahan Persetujuan Kerja Sama dalam Bidang Pertahanan antara RI dan Swedia.
Rapat tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari secara daring dan fisik di Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta. Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto hadir secara daring. Sementara itu, Menkumham Yasonna Laoly dan Menlu Retno Marsudi tidak dapat menghadiri rapat tersebut dan diwakilkan oleh dua pejabat dari kementerian itu.
Baca Juga: Jokowi Angkat Dua Eks Tim Mawar Jadi Anak Buah Prabowo di Kemenhan
1. Indonesia-Swedia akan bertukar informasi terkait isu-isu dari aspek politik militer dan keamanan maritim internasional
Prabowo menyampaikan poin-poin kerja sama pertahanan antara RI dan Swedia. Ada tujuh poin yang dia sampaikan dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi I DPR.
“Persetujuan antara pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Swedia meliputi, satu, pertukaran informasi dan pengalaman tentang isu-isu yang menjadi kepentingan bersama termasuk aspek politik militer dan isu keamanan maritim internasional,” kata Prabowo dalam rapat tersebut, Rabu (30/9/2020).
Baca Juga: DPR Minta Perawatan Alutsista TNI Jadi Perhatian Serius Kemenhan