TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Punya Pagu Rp134 Triliun, Serapan Anggaran Kemensos 2020 Hampir Habis

Realisasi anggaran Kemensos sudah lebih dari 97,2 persen

164.450 Korban PHK Terima Sembako Dari Kemensos (Dok. Kemensos)

Jakarta, IDN Times - Sekjen Kementerian Sosial (Kemensos) Hartono Laras memastikan program bantuan sosial (bansos) tidak akan terpengaruh terkait adanya operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada Menteri Sosial Juliari Peter Batubara.

Hartono mengatakan, realisasi anggaran hampir terserap habis di akhir tahun 2020 ini yang jumlahnya mencapai Rp134 triliun.

“Saat ini total anggaran Kemensos terakhir Rp134 triliun dan realisasinya sudah lebih 97,2 persen per 6 Desember 2020 atau tertinggi di kementerian/lembaga,” kata Hartono saat menggelar konferensi pers dikutip dari channel YouTube Kemensos RI, Minggu (6/12/2020).

Baca Juga: [WANSUS] Mensos Juliari: Diminta Jadi Menteri, Saya Gak Terlalu 'Wow'

1. Kemensos sedang persiapkan program bansos 2021 yang akan disalurkan pada Januari

Ilustrasi Bantuan Sosial (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Sedangkan untuk anggaran perlindungan sosial yang jumlahnya mencapai Rp128,78 triliun, realisasi anggarannya sudah sebesar 98 persen.

Kemensos, kata Hartono, hingga saat ini masih terus berupaya untuk menyelesaikan program reguler maupun program khusus yang tersisa di akhir tahun ini. Untuk anggaran tahun depan, fokus Kemensos masih tetap sama yakni penyaluran bansos yang akan dimulai pada Januari 2021.

“Dan kami akan siapkan pelaksanaan program tahun 2021 yang harus sudah kami salurkan di bulan Januari 2021 nanti, karena ada juga yang berkaitan urusan bantuan sosial dan lainnya,” tuturnya.

2. Selama 9 bulan, Kemensos klaim telah bekerja keras pastikan bansos tersalurkan dengan baik

Mensos Juliari P Batubara salurkan bansos di Natuna (Dok. Kemensos)

Dia pun mengaku prihatian atas OTT KPK yang melibatkan sejumlah pejabat Kemensos hingga Mensos Juliari Batubara. Sebab, Kemensos telah bekerja keras untuk melaksanakan tugas dan amanah dari pemerintah kepada rakyat untuk menyalurkan bansos secara tepat sasaran.

“Hampir 9 bulan terakhir ini kami di Kemensos dengan seluruh dirjen, kepala badan, staf ahli, tentu tanpa mengenal lelah untuk memastikan bansos tersalurkan secara tepat dan kemudian secara tepat sasaran. Dan kami berusaha untuk terus menaati prinsip-prinsip akuntabilitas,” ujar Hartono.

Baca Juga: Mensos Trending Topic, Warganet: Merasa Dosa Gak Sama Pasien COVID-19?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya