Tambah 6 Wamen, Jokowi Dianggap Kontraproduktif dan Politis
Padahal Jokowi gencar menghemat anggaran
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo dikabarkan akan menambah jabatan wakil menteri (Wamen) di Kabinet Indonesia Maju 2019-2024. Tidak tanggung-tanggung, ada enam kursi yang sedang disiapkan.
Apa yang tengah dilakukan Jokowi ini adalah solusi untuk mengakomodasi partai politik pengusung, yang belum kebagian 'jatah' di kabinet.
Baca Juga: Moeldoko: Akan Ada Tambahan 6 Wamen Lagi ke Depannya
1. Jabatan wamen sebagai ajang bagi-bagi kekuasaan
Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komaruddin menilai, apa yang tengah dilakukan Jokowi adalah solusi untuk mengakomodasi partai politik pengusung, yang belum kebagian 'jatah' di kabinet.
“Secara jelas, secara faktual kalau ini politik bagi-bagi kekuasaan, politik akomodasi terhadap pendukung Jokowi yang belum punya jabatan,” kata Ujang saat dihubungi IDN Times, Selasa (12/11).
Baca Juga: Tak Hanya Punya 2 Wamen, Erick Thohir Angkat 4 Staf Khusus