TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dugaan Korupsi Lahan Rumah DP 0 Rupiah, 6 Saksi Diperiksa KPK

Empat di antaranya adalah pegawai Sarana Jaya

Ilustrasi KPK (IDN Times/Mardya Shakti)

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai memeriksa enam orang saksi terkait dugaan tindak pidana korupsi pengadaan tanah di Munjul Kelurahan Pondok Rangon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, untuk pembangunan Rumah DP 0 Rupiah yang menjadi janji kampanye Gubernur Anies Baswedan. Pemeriksaan dimulai pada Rabu (10/3/2021).

"Para saksi didalami pengetahuannya, di antaranya terkait kegiatan usaha dari Perumda Sarana Jaya dalam pembelian sejumlah aset tanah," kata Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangan tertulis.

Baca Juga: Wagub DKI soal Korupsi Tanah Rumah DP 0 Rupiah: Sudah Lama Diketahui

1. Empat dari enam yang diperiksa adalah karyawan Sarana Jaya

Groundbreaking Rumah DP 0 Persen (IDN Times/Aryodamar)

Ali mengungkapkan saksi-saksi yang diperiksa berasal dari berbagai latar belakang. Empat dari enam orang yang diperiksa merupakan pegawai Perumda Pembangunan Sarana Jaya.

Berikut daftar saksi yang diperiksa hari ini:

  1. Bendahara Ekonom Kongregasi Suster-Suster CB Provinsi Indonesia, Fransiska Sri Kustini CB
  2. Manajer Unit Pelayanan Pengadaan Perumda Pembangunan Sarana Jaya tahun 2017-2020 Rachmat Taufik
  3. Broker atau Calo Tanah, Minan Bin Mamad
  4. Pegawai Perumda Sarana Jaya, Indra
  5. Pegawai Perumda Sarana Jaya, Wahyu
  6. Pegawai Perumda Sarana Jaya, Yadhi

2. Ada tiga orang yang tak hadiri pemeriksaan

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (IDN Times/Aryodamar)

Ali mengungkapkan ada tiga pegawai Perumda Sarana Jaya yang tidak menghadiri pemeriksaan KPK kali ini. Namun, pemeriksaan mereka kembali dijadwalkan ulang. Mereka adalah:

  1. Junior Manager Sub Divisi Akuntansi dan Anggaran Sarana Jaya, Asep Firdaus Risnand
  2. Senior Manajer Divisi Usaha Perumda Pembangunan Sarana Jaya tahun 2019-2020, Slamet Riyan
  3. Junior Manajer Divisi Pertanahan Perumda Pembangunan Sarana Jaya, I Gede Aldi Pradana

Baca Juga: KPK Geledah 3 Lokasi Terkait Kasus Korupsi Rumah DP 0 Rupiah

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya