Ferdinand Minta Maaf soal Tweet 'Allahmu Lemah', Berharap Dibebaskan
Ferdinand Hutahaean sesali tweet 'Allahmu lemah'
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Terdakwa kasus dugaan penistaan agama Ferdinand Huthaean mengaku khilaf dan meminta maaf atas tweet 'Allahmu Lemah'. Ia merasa masih memiliki ilmu agama Islam yang dangkal, sehingga tak perlu dipenjara atas kekeliruannya.
"Lantas seseorang keliru berpendapat harus diganjar dengan penjara? Allah saja Maha pengampun, apakah kita manusia harus jadi harus memenjarakan seseorang hanya karena keliru dan khilaf?" ujarnya ketika membacakan nota pembelaan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Sellasa (12/4/2022).
Baca Juga: Ahli Agama: Ferdinand Tak Perlu Dihukum karena Tweet 'Allahmu Lemah'
1. Ferdinand sesali tweet 'Allahmu lemah'
Ia pun menyesali kedangkalan ilmu agamanya dan meminta maaf pada semua pihak terkait tweet 'Allahmu lemah'. Meski menyesal, ia mengaku tak ada niat menistakan agama apapun.
"Saya juga memohon ampun kepada Allah SWT atas segala dosa dan khilaf saya. Saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada semua pihak kepada tokoh Agama dan pemuka Agama, tokoh masyarakat dan segenap warga negara ini di manapun berada karena merasa terganggu dan tersakiti oleh kata-kata dalam cuitan saya," ujarnya.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Ngaku Cuit 'Allahmu Lemah' Usai Dibisiki Setan