Kenakan Masker, Jokowi dan Keluarga Pilih Salat Idulfitri di Bogor
Jokowi ingin cegah penyebaran wabah COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo, Iriana Joko Widodo, dan putra bungsu, Kaesang Pangarep melaksanakan Salat Idulfitri 1441 H di halaman depan Wisma Bayurini, Istana Kepresidenan Bogor, Minggu (24/5). Padahal, tahun lalu, Presiden Jokowi menunaikan salat Idulfitri berjemaah di Masjid Istiqlal.
Salat dipimpin oleh Ketua DKM Masjid Baitussalam Istana Kepresidenan Bogor Muhammadun pada pukul 06:32 WIB. Dalam foto yang yang ditampilkan oleh Biro Pers Istana Kepresidenan, Jokowi dan keluarga terlihat salat dengan menerapkan protokol kesehatan, salah satunya dengan menggunakan masker.
Lalu, apa pesan Idulfitri yang disampaikan oleh Imam dalam salat pagi tadi?
Baca Juga: Di Jogja, Salat Idulfitri Berjamaah Masih dilakukan di 284 Tempat
1. Imam salat ingatkan komitmen memperbaiki diri
Dalam khotbahnya yang bertema "Idulfitri Momentum Hijrah", Muhammadun menyampaikan Idulfitri adalah momentum untuk menghapus segala dosa dan kesalahan, dan momen hijrah menuju kebaikan.
“Jika sebelum Ramadan, kita saling bermusuhan, saling menghina satu sama lain, banyak melakukan kesalahan. Maka setelah hari raya Idulfitri ini, mari kita komitmen untuk memperbaiki diri, saling rukun, saling bermaafan, saling bersatu dan saling mempererat persaudaraan,” ucap Muhammadun.
Baca Juga: Masih Ada Masjid di Bandung Laksanakan Salat Idulfitri Berjamaah