Monas Sering Banjir, Pemprov DKI akan Evaluasi Sumur Resapan
Benarkah resapan air terganggu akibat revitalisasi Monas?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kawasan Monumen Nasional berulang kali tergenang banjir ketika hujan deras mengguyur Jakarta. Sejumlah pihak menuding banjir terjadi karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggunduli kawasan hijau Monas dalam rangka revitalisasi.
Untuk mengatasi hal tersebut Pemprov DKI rencananya akan mengevaluasi keberadaan sumur resapan di sana. Kepala Dinas Sumber Daya Air Juaini Yusuf mengatakan akan melakukan pengecekan karena sebenarnya sumur resapan bertujuan untuk mengurangi genangan dan sudah terbukti berhasil di lokasi lain.
"Nanti kami evaluasi. Memang dari sumur resapan memang sebenarnya harus disalurkan melalui saluran. Misalnya seandainya dia melebihi dari volume sumur resapan itu, harusnya dibuang ke saluran. Jadi melimpasnya ke situ," ujarnya di Jakarta pada Senin (10/2).
Baca Juga: Anies: Revitalisasi Monas Selesai Pertengahan Februari
1. Saluran air di Monas akan dicek
Juaini menegaskan bahwa Monas memiliki saluran air. Namun, pihaknya akan tetap mengecek kondisi saluran air di cagar budaya itu mengingat di Monas saat ini tengah berlangsung revitalisasi.
"Kan tujuannya memang untuk mengurangi genangan. Kalau dibilang ada genangan sebenarnya saya juga bingung," ujarnya.
Baca Juga: Cerita Pemenang Sayembara Revitalisasi Monas: Tak Ada Penebangan Pohon