TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Fakta Perilaku Anti-Korupsi Orang Indonesia yang Perlu Kamu Tahu

Persepsi dan pengalaman kita soal korupsi masih di tengah

IDN Times/Sukma Shakti

Jakarta, IDN Times – Apakah kamu yakin kalau perilaku kita sehari-hari sudah bersih dari tindakan korupsi? Lalu apakah kita juga optimis memiliki pandangan antikorupsi yang sudah baik? Fakta-fakta seputar korupsi dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia melalui Indeks Perilaku Anti-Korupsi  (IPAK)  Indonesia tahun 2018.

Survei ini telah dilaksanakan setiap tahun sejak 2012 hingga 2018-- kecuali tahun  2016.  Tahun 2018, IPAK dilaksanakan di 34 provinsi dengan jumlah sampel sebesar 9.919 rumah tangga.

1. 2018, orang Indonesia cenderung lebih permisif terhadap korupsi dibanding tahun lalu

IDN Times

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan IPAK Indonesia pada tahun 2018 hingga bulan Agustus ini sebesar 3,66 pada skala 0 hingga 5.

Perlu kamu tahu, nilai indeks semakin mendekati 5 menunjukkan bahwa masyarakat  berperilaku semakin  antikorupsi,  sebaliknya nilai IPAK yang semakin mendekati  0  menunjukkan bahwa masyarakat berperilaku semakin permisif terhadap korupsi.

“Angka  ini  lebih  rendah dibandingkan capaian tahun 2017 sebesar 3,71,” kata Suhariyanto di kantor BPS, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Senin (17/9).

Baca Juga: Cegah Kader Korupsi, Partai Politik Harus Waspadai Tiga Hal Ini!

2. Peningkatan perilaku antikorupsi dalam 6 tahun terakhir

IDN Times/Sukma Shakti

Meski turun dibanding tahun lalu, namun dalam 6 tahun terakhir atau pada 2012, IPAK memiliki grafik yang meningkat meski tidak siginfikan. Pada 2012 IPAK sebesar 3,54.

“Hal ini menunjukkan adanya pemahaman dan penilaian masyarakat terhadap perilaku antikorupsi yang semakin baik,” ujar Suhariyanto.

Baca Juga: Cerita Lucu Mahfud MD Soal Pelakor, Dikira Pelaku Korupsi!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya