Polisi Bantah Ada Gas Air Mata Saat Bentrokan Antar Ormas di Bekasi
Massa bentrokan dapat dikendalikan polisi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bekasi, IDN Times - Polres Metro Bekasi Kota membantah adanya tembakan gas air mata saat bentrokan antar organisasi masyarakat (Ormas) yang terjadi di Jalan Setu-Bantargebang, Kota Bekasi pada Rabu (20/9/2023) malam.
"Tidak ada sama sekali (kami) nembak gas air mata, tidak ada, tidak ada sama sekali," kata Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari kepada jurnalis, Jumat (22/9/2023).
Baca Juga: Polisi Tetapkan 3 Tersangka dalam Bentrok Ormas di Bekasi
1. Ormas sudah nurut
Erna mengatakan, kelompok Ormas yang terlibat bentrokan sudah dapat dikendalikan oleh anggota polisi tanpa harus menembakkan gas air mata.
"Buat apa tembak (gas air mata) orang udah nurut kok. Ibaratnya lain kalo kita (itu) di Unras (unjuk rasa) atau apa. Kita tidak ada sama sekali (tembak gas air mata), kalo ada (tembakan) itu, bubarlah semua itu, orang rame banget massa disitu," ungkap Erna.
Baca Juga: Peluru Nyasar Ditemukan di Rumah Warga Pasca-Bentrokan Ormas di Bekasi