Jurus Inovasi Radio di Lamongan Agar Bisa Bertahan
Keberadaan radio kini mulai banyak ditinggalkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times - Di era perkembangan digital yang begitu pesat, keberadaan radio mulai banyak ditinggalkan oleh para penggemarnya. Masyarakat yang dulunya mengandalkan radio sebagai sumber informasi dan juga hiburan, kini pun ramai-ramai mulai beralih ke smartphone dan televisi. Maka tak jarang banyak perusahaan radio yang memilih gulung tikar dari pada harus bertahan dengan kondisi terseok-seok.
Baca Juga: Pelopor Jurnalisme Warga, CEO Suara Surabaya Errol Jonathans Wafat
1. Siaran radio bisa didengar melalui streaming
Namun di tengah upaya keberadaan radio yang kondisinya "mati segan hidup tak mau”. Radio Suara Lamogan justru memiliki cara agar tetap eksis dan mempunyai banyak penggemar setianya. Caranya, manajemen membuat berbagai macam inovasi yang disesuaikan dengan perkembangan jaman. Seperti menyediakan layanan streaming radio.
"Kita punya layanan streaming radio dan itu bisa diakses melalui play store," kata Jenderal Manager Radio Suara Lamogan, Sentot Tasgunarto, Jumat (20/8/2021).
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.