TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Budi Gunadi Jadi Menkes, Pengamat: Jangan Gunakan Pendekatan Bisnis

Pengamat politik berat hati dengan sosok Budi Gunadi Sadikin

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, menilai formasi Kabinet Indonesia Maju setelah diisi enam nama baru penuh harapan. Namun ia menilai pengganti Terawan Putranto di Menteri Kesehatan, yakni, Budi Gunadi Sadikin, belum berpengalaman.

“Dia (Budi Gunadi) belum paham di situ, oleh karena itu dia harus membuktikan di kemudian hari jangan sampai ada pendekatan bisnis di Kemenkes sehingga bagi-bagi proyek,” kata Ujang kepada IDN Times, Selasa (22/12/2020).

Baca Juga: [BREAKING] Budi Gunadi Sadikin Jadi Menkes, Gantikan Terawan

1. Budi Gunadi tidak memenuhi kriteria menteri

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komaruddin (IDN Times/Rochmanudin)

Ujang menilai untuk menjadi menteri setidaknya harus memiliki tiga kriteria. Pertama, harus berintegritas dan jujur. Kedua, dapat diterima publik, dan terakhir memiliki keahlian di kementerian terkait.

“Budi Gunadi Sadikin dia kan pengusaha, direktur bank Mandiri dulunya, sekarang Wamen BUMN, nah ketika dia menjadi Menkes kan dia tidak ahli di situ,” kata Ujang.

2. Publik berharap banyak terhadap enam menteri baru

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Ujang menaruh harapan besar terhadap keenam menteri yang akan dilantik Rabu (23/12/2020). Menurutnya, publik bisa ikut mengawal kepemerintahan Jokowi yang baru.

“Publik memiliki harapan besar terhadap enam menteri yang akan dilantik besok. Semoga tidak mengecewakan rakyat Indonesia,” kata dia.

3. Budi Gunadi tidak memiliki latar belakang di bidang kesehatan

IDN Times/Shemi

Perjalanan karier Budi Gunadi terbilang mulus, berbagai jabatan telah didapatkan. Budi dipercaya menjadi General Manager Banking, Chief General Manager wilayah Jakarta, dan Chief General Manager bidang sumber daya manusia di Bank Bali (sekarang Bank Permata).

Kemudian, Budi juga pernah menjabat sebagai Senior Vice-President Director, Consumer and Commercial Banking, ABN AMRO Bank Indonesia & Malaysia hingga 2004.

Selanjutnya, dia bergabung dengan EVP, Head of Consumer Banking di Bank Danamon dan Direktue Adira Quantum Multi Finance hingga 2006.

Budi Sadikin kemudian ditunjuk sebagai Director, Micro & Retail Banking Bank Mandiri pada 2006, dan diangkat sebagai CEO bank berpelat merah itu pada 2013 hingga 2016 digantikan Kartika Wirjoatmodjo.

Baca Juga: Budi Gunadi Jadi Menkes, Epidemiolog: Tak Harus Seorang Dokter

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya