Dapat Nilai 'E' dari ICW, Begini Respons Polri
Polri klaim akan profesional, transparan dan akuntabel
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indonesia Corruption Watch (ICW) memberikan nilai "E" terhadap kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam menangani perkara korupsi selama periode 2020. Selain kepolisian, KPK juga mendapatkan nilai yang sama.
Menanggapi hal itu, Karopenmas Brigjen Rusdi Hartono menghargai penilaian ICW sebagai masukan.
“Polri menghargai itu sebagai masukan, tentunya Polri dalam menangani segala kasus akan senantiasa profesional, transparan dan akuntabel,” kata Rusdi di Mabes Polri, Senin (19/4/2021).
Baca Juga: ICW Nilai 'E' Kinerja KPK Tangani Kasus Korupsi Sepanjang 2020
1. Kinerja penindakan kasus korupsi oleh Kepolisian RI hanya 8 persen
Kinerja Kepolisian RI disebut oleh ICW menangani 170 kasus korupsi dengan target penanganan 1.539 kasus pada 2020 dengan anggaran Rp277 miliar.
"Persentase kinerja penindakan kasus korupsi oleh Kepolisian RI sekitar 8 persen atau masuk dalam kategori E atau sangat buruk namun kami tidak ditemukan adanya informasi mengenai penggunaan anggaran penyidikan kasus korupsi," ungkap Peneliti ICW Wana Alamsyah, seperti dikutip ANTARA.
Baca Juga: Polri: Irjen Napoleon Terima Suap Rp7 M dari Red Notice Joko Tjandra