TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hari ke-10, RS Polri Terima 308 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air

29 korban teridentifikasi

Jumpa pers update penanganan RS Polri terhadap korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182. (IDN Times/ Irfan Fathurohman)

Jakarta, IDN Times - Memasuki hari kesepuluh proses evakuasi Sriwijaya Air SJY 182, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah menerima 308 kantong jenazah.

"Kami telah menerima sebanyak 308 kantong (jenazah) dari fase 1 di Tanjung Priok," kata Komandan DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Kombes Hery Wijatmoko, saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur, Senin (18/1/2021).

1. DVI menerima 438 sampel DNA

Suasana Rumah Sakit Polri, Selasa (8/12/2020) (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Tim DVI Polri juga telah menerima 438 DNA korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY 182. Polri sudah mengidentifikasi 29 korban pesawat rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu, 9 Januari 2021.

“15 di antaranya diserahkan ke keluarganya, beberapa di antaranya diserahkan tadi pagi,” ujar Hery.

Baca Juga: [LINIMASA] Pencarian Pesawat Sriwijaya Air SJY 182, Hari ke-10 

2. RS Polri terima 62 laporan orang hilang

Penemuan bagian bodi Pesawat Sriwijaya Air SJY182 pada Selasa (12/1/2021) (IDN Times/Aldila Muharma)

Hery mengatakan RS Polri telah menerima 62 laporan orang hilang akibat peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. Dari angka tersebut di antaranya 32 laki-laki-laku dan 30 perempuan.

“Progresnya kami mendalami, menganalisis, dan melakukan evaluasi terhadap data data yang masuk pada kami,” ujar dia.

3. Inafis Polri kantongi CCTV bandara Soekarno-Hatta

Ilustrasi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) (Dok. Angkasa Pura II)

Sementara itu, Pusinafis Bareskrim Polri telah mengantongi data CCTV penumpang pada saat boarding di Bandara Soekarno-Hatta. Rekaman CCTV tersebut diperlukan untuk membantu proses identifikasi korban.

“Nanti CCTV yang ada di bandara, sebelum korban memasuki pesawat akan dianalisis dari alat kami. Mudah-mudahan nanti hasilnya jelas dan segera diperoleh,” ujar Kasubag Ren Inafis AKBP Yani.

Baca Juga: 17 Korban Sriwijaya Air SJ182 Sudah Menerima Santunan Jasa Raharja

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya