TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hengkang dari NasDem, Hillary Brigitta: Diberi Kesempatan di Demokrat

Padahal, Hillary pengin ke Gerindra untuk dukung Prabowo

Hillary Brigitta Lasut (instagram.com/hillarybrigitta)

Jakarta, IDN Times - Anggota DPR RI, Hillary Brigitta Lasut, resmi hengkang dari Partai NasDem. Ia pun menyatakan bahwa dirinya kini memilih Demokrat untuk melanjutkan kariernya di kancah politik.

Hal itu ia sampaikan setelah namanya tercatat dalam daftar caleg sementara (DCS) DPR RI yang dirilis KPU. Dilihat IDN Times, Hillary tercatat sebagai caleg dari Dapil Sulawesi Utara (Sulut) nomor urut satu.

“Saya dapat info kemarin malam diberi kesempatan di Demokrat,” ujar Anggota DPR RI termuda itu, kepada IDN Times, Senin (21/8/2023).

Baca Juga: Hillary Brigitta Jadi Legislator Perempuan Gelar Doktor Hukum Termuda

Baca Juga: Surya Paloh Tunjuk Wahidin Halim Jadi Ketua Nasdem Banten

1. Hillary sebenarnya ingin gabung ke Gerindra untuk dukung Prabowo tapi ditolak

Hillary Brigitta Lasut saat pimpin sidang MPR (ANTARA NEWS)

Hillary menuturkan, sebenarnya ia hampir merapat ke Partai Gerindra dengan alasan ingin mendukung Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden (Capres) 2024. Namun hal itu urung terjadi karena etika politik yang membatasinya.

Sebab, sang ayah, yakni Elly Engelbert Lasut diketahui merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Utara. 

“Saya kemarin karena ingin mendukung Pak Prabowo, saya merapat ke Gerindra tapi belum diterima,” kata peraih rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai anggota parlemen perempuan dengan gelar doktor hukum termuda itu.

Baca Juga: Sekjen NasDem: Rencana Puan Temui AHY Bukan Ancaman

2. Hillary merupakan anak Bupati Kepulauan Talaud, Elly Engelbert

Instagram/@hillarylasut

Hillary merupakan anak dari Elly Engelbert Lasut, Bupati Kepulauan Talaud yang menjabat pada 2019-2024. Elly menjabat bupati dua periode sebelumnya, yakni pada 2004-2009 dan 2009-2012. 

Sedangkan ibu Hillary, Telly Tjanggulung pernah duduk sebagai Bupati Minahasa Tenggara periode 2008-2013.

Untuk bisa menembus Senayan, Hillary berhasil meraih 70.345 suara lewat Partai NasDem.

Baca Juga: Survei: Prabowo Kandaskan Ganjar dan Anies Lewat Head to Head

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya