TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

NasDem dan PKS Usulkan Potong Gaji DPR Selama Pandemik COVID-19

Pemotongan gaji untuk gotong-royong atasi virus corona di RI

Rapat Paripurna ke-11 DPR RI, Kamis (27/2). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Jakarta, IDN Times - Fraksi Partai NasDem mengusulkan agar gaji anggota DPR dipotong 50 persen untuk dialokasikan bagi penanganan wabah COVID-19 di Tanah Air.

"Secara resmi kami akan mengusulkan ini kepada pimpinan DPR pada 29 Maret nanti, pada saat Rapat Paripurna pembukaan masa sidang DPR yang ketiga," kata Ketua Fraksi Partai NasDem Ahmad Ali, dilansir dari Kantor Berita Antara, Rabu (25/3).

Baca Juga: Fraksi Demokrat: Tolak Rapid Tes untuk Anggota DPR dan Keluarganya

1. Potongan gaji untuk mengurangi beban anggaran negara

Ilustrasi (IDN Times/Mela Hapsari)

Ali menegaskan, usulan ini muncul dalam upaya solidaritas dan membangun semangat gotong-royong di seluruh elemen bangsa untuk mengatasi wabah virus corona. Menurut dia, inisiatif ini juga dilakukan dalam rangka mengurangi beban anggaran negara dan mengalihkannya pada penanggulangan wabah.

"Secara teknis, kami serahkan kepada pihak Kesekjenan dengan Kementerian Keuangan prosesnya. Pokoknya setengah gaji anggota dewan masuk dalam program penanggulangan," katanya.

Akan berapa lama berlangsung pemotongan ini dilakukan, Ali menandaskan sampai wabah COVID-19 ini mereda di Tanah Air.

"Itu usulan kami. Kami berharap dan yakin seluruh anggota dewan akan menyepakati usulan ini, karena ini adalah bagian dari gotong-royong di antara sesama anak bangsa," tuturnya.

2. PKS menginstruksikan potong gaji mereka Maret ini

IDN Times/Irfan Fathurochman

Berbeda dengan NasDem, Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini telah menginstruksikan seluruh anggota DPR dari PKS untuk memotong gaji mereka pada Maret ini untuk membeli Alat Pelindung Diri bagi tenaga medis yang menjadi garda terdepan penanggulangan COVID-19.

Ia mengatakan, anggota Fraksi PKS DPR juga harus turun langsung ke rumah sakit dan melihat langsung kekurangan APD bagi tenaga medis.

"Untuk itu Fraksi PKS bersepakat untuk memotong gaji anggota DPR FPKS bulan Maret dan dibelanjakan untuk pembelian APD yang akan disalurkan kepada tenaga medis rumah sakit," kata dia, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/3).

Baca Juga: MPR: Alat Rapid Test Anggota DPR Sebenarnya Ada 40.000 Bukan 20.000

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya