Polri Janji Terus Merekrut Anggota dari Santri hingga Hafiz Quran
Polri jawab usulan Buya Syafii Maarif soal merekrut santri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan bahwa pihaknya akan terus merekrut anggota dalam pendidikan Akademi Kepolisian (Akpol) dari santri dan hafiz Al-Quran. Hal tersebut merespons usulan cendekiawan muslim, Ahmad Syafi’i Ma’arif atau Buya Syafi’i.
Dedi mengatakan, perekrutan santri sudah dilakukan sejak 2017. Ia menegaskan, Polri secara konsisten membuka rekrutmen anggota Polri bersumber dari pesantren hingga siswa berprestasi agama lainnya.
"Polri dari tahun 2017 sampai dengan saat ini sudah melaksanakan kegiatan rekrutmen anggota Polri dari Perwira sampai Bintara yang memiliki latar belakang santri, hafiz Quran, juara MTQ, dan siswa berprestasi agama lainnya dari berbagai provinsi," Dedi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (3/12/2021).
Baca Juga: Jokowi: Jika Polri Tak Bisa Kawal Investasi Daerah, Kapolda Ganti!
1. Polri telah merekrut ratusan santri
Dedi menjelaskan, sejak 2017 sudah puluhan santri dari pesantren mengikuti pendidikan baik Bintara maupun Perwira. Adapun rinciannya, 44 santri mengikuti pendidikan Bintara dan 47 santri mengikuti pendidikan Perwira.
Selanjutnya, jenderal bintang dua ini mengatakan, Polri juga menerima rekrutmen Bintara tahun 2020/2021 kategori hafiz Alquran sebanyak 55 orang, Musabaqah Qiroatil Kutub (MQK) sebanyak satu orang dan Musabaqah Mutawatil Quran (MTQ) sebanyak sembilan orang.
Dedi menambahkan, Polri juga menerima rekrutmen Bintara Berkomptensi Khusus (Bakomsus) agama dari berbagai provinsi dengan total 77 orang.
"Sesuai kebijakan Kapolri pola rekrutmen tersebut akan terus dilaksanakan oleh Polri," katanya.
Baca Juga: Jokowi Minta Polri Tak Tangkapi Orang yang Kritik Pemerintah