TNI Bantah Anggotanya Terlibat Penganiayaan Sopir Kontainer di Jakut
TNI imbau masyarakat tidak ceroboh sebut institusi TNI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pusat Penerangan (Puspen) TNI memberi klarifikasi terkait peristiwa penganiayaan yang dilakukan pengemudi mobil Pajero Sport terhadap sopir truk kontainer di kawasan Jakarta Utara, Sabtu (26/06/2021). Dalam video yang beredar luas di media sosial, tampak ada seorang pria yang mengenakan baju loreng sehingga peristiwa tersebut sempat dihubung-hubungkan dengan instituasi TNI.
Atas peristiwa ini, Kepala Bidang Penerangan Umum Puspen TNI Kolonel Laut Edys Riyanto, memastikan pelaku merupakan warga sipil, bukan anggota TNI.
“Kepada masyarakat agar tidak ceroboh dalam menyebutkan Institusi TNI dalam unggahan video pada kejadian apa pun,” kata Edys lewat keterangan tertulisnya, Selasa (29/6/2021).
Baca Juga: Polisi Tangkap Pengendara Pajero yang Rusak Truk di Jakarta Utara
1. Pelaku merupakan mantan pelaut
Sebelumnya, Kepolisian telah mengungkap identitas pengendara mobil Mitsubishi Pajero Sport yang menganiaya sopir truk di Jalan Yos Sudarso, Sunter, Jakarta Utara, pada Sabtu, 26 Juni 2021. Pria berinisial OK alias OT ini ditangkap Polres Metro Jakarta Utara di Bandara Soekarno-Hatta.
“Pekerjaannya adalah outsorching, dulu mantan pelaut dia bukan angkatan laut yang disebutkan ramai-ramai di medsos, saya pertegas lagi mantan pelaut,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polres Metro Jakarta Utara, Senin (28/6/2021).
Baca Juga: Fakta-fakta Pengendara Pajero Aniaya Sopir Truk di Jakarta Utara
Baca Juga: Catat! Ini Promo Mitsubishi Xpander, All New Pajero, dan Eclipse Cross