TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Rekam Jejak Polemik Edy Rahmayadi dengan Wartawan

Gubernur Sumatera Utara ini kerap konflik dengan wartawan.

Edy Rahmayadi (Twitter @RahmayadiEdy)

Jakarta, IDN Times - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) dan juga Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, kembali buat sensasi. Video-nya tengah viral di linimasa daring kala ia menyebutkan bahwa wartawan yang baik akan membuat timnas jadi bermain baik.

Terkait hal ini, nama Edy Rahmayadi kembali menuai sensasi. Tapi, bukan kali ini saja mantan Jenderal ini berpolemik dengan para kuli tinta. Tercatat, sudah cukup sering pria kelahiran Sabang ini kerap bersitegang dengan para wartawan.

Baca Juga: Ini Tanggapan Edy Rahmayadi Soal Petisi Agar Tak Rangkap Jabatan

Ini yang sedang hangat dibicarakan di linimasa daring sekarang. Diwawancarai wartawan pada acara di sebuah hotel di Medan, kemarin (22/11) malam, Edy Rahmayadi mengeluarkan pernyataan kontroversial. Ketika ditanya bagaimana evaluasi kegagalan timnas Indonesia di Piala AFF 2018, ia menyebut, "Wartawan-nya yang harus baik. Kalau wartawan-nya baik, timnas-nya akan baik," ujar Edy.

1. "Wartawan baik, timnas akan baik"

Twitter @RahmayadiEdy

2. Polemik dengan Aiman Witjaksono

Twitter @RahmayadiEdy

Ini terjadi beberapa hari usai tewasnya suporter Persija Jakarta, Haringga Sirla, pada jelang laga Persib Bandung vs Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Diwawancarai Kompas TV secara live bersama Aiman Witjaksono, Edy Rahmayadi justru buat sensasi. Ketika ditanya apakah rangkap jabatannya sebagai Gubernur Sumut dan Ketua Umum PSSI memengaruhi caranya mengambil kebijakan, Edy langsung defensif. Dan setelahnya, keluar kalimat yang beberapa bulan lalu sempat viral itu, "Apa hak Anda menanyakan hal itu? Bukan hak Anda juga bertanya seperti itu," kata Edy kala itu.

3. Edy Rahmayadi pernah sebut wartawan adalah mata dan telinga Gubernur Sumut

Twitter @RahmayadiEdy

Seakan ingin mendinginkan situasi, Edy Rahmayadi menyebut bahwa wartawan adalah bagian penting bagi dirinya sebagai Gubernur Sumut. Hal itu diucapkannya di Twitter beberapa hari setelah video-nya bersama Aiman dan Kompas TV viral di media sosial. "Wartawan adalah mata dan telinga bagi Gubernur Sumur. Saya sebetulnya butuh kalian untuk Sumut yang lebih bermartabat," tulis Edy di akun Twitter-nya kala itu.

4. Terkait dugaan korupsi Aparatur Sipil Negara di Sumatera Utara

Twitter @RahmayadiEdy

Ketika ditanya wartawan tentang opininya terkait dugaan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sumut yang terjerat kasus korupsi, Edy Rahmayadi balik 'menantang' para wartawan. "Saya belum bisa simpulkan, apakah mereka terlibat korupsi atau tidak. Dari mana kalian tahu bahwa mereka ini terlibat korupsi? Yang pasti, Gubernur Sumatera Utara tidak bisa memecat selama belum terbukti," tegas Edy kala itu.

Baca Juga: Kronologi Pengeroyokan Suporter Persija Versi Edy Rahmayadi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya