Cerita Sanggar Ondel-ondel Terimbas Pandemik hingga Terpaksa Mengamen
Sebelum pandemik, sebulan bisa 4 kali panggilan pertunjukan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dampak pandemik virus corona turut dirasakan bisnis pertunjukan dan persewaan ondel-ondel di Jakarta. Sepi orderan karena pembatasan turut dirasakan mereka.
Salah satunya Sanggar Ondel-ondel Bintang Cipete. Selama pandemik COVID-19 jasa persewaan ondel-ondel yang berada di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, itu lesu.
"Yang manggil jarang, karena kan lagi gak boleh ada kerumunan gitu yah," ungkap salah satu tim dari Sanggar Ondel-ondel Cipete, Abidzar, kepada IDN Times, Senin (15/3/2021).
Padahal, sebelum pandemik, setidaknya sanggarnya mendapat panggilan pertunjukan minimal empat kali dalam sebulan. Itu belum dengan yang menyewa ondel-ondel untuk pajangan.
Baca Juga: 3 Fakta Ondel-Ondel Betawi Yang Kamu Belum Tahu
1. Berawal dari pertunjukan
Abi mengungkapkan Sanggar Ondel-ondel Bintang Cipete berdiri sejak 25 September 2015. Pendirian tak terlepas dari keinginan untuk terus menghidupkan budaya Betawi.
Sanggar ini awalnya hanya melayani jasa pertunjukan ondel-ondel. Namun, setahun kemudian, Ondel-ondel Bintang Cipete mulai menyewakan ondel-ondel untuk keperluan lain.
"Baru menyewakanya di tahun 2016. Menyewakanya untuk acara hajatan, khitanan, peresmian, ulang tahun," ucapnya.
Baca Juga: Pemprov DKI: Ngamen dengan Ondel-ondel Bikin Sakit Hati Warga Betawi