TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apakah Benny Wenda Aktivis HAM Papua Barat? Begini Pendapat Komnas HAM

Benny Wenda disebut-sebut aktor di balik kerusuhan Papua

Facebook/@bennywenda

Jakarta, IDN Times - Benny Wenda disebut-sebut sebagai provokator kericuhan Papua dan Papua Barat. Benny adalah aktivis yang aktif terkait isu HAM dan pembebasan Papua dan Papua Barat, dan pimpinan Serikat Gerakan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP).

Komisioner Pengkajian dan Penelitian Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Mohammad Choirul Anam memaparkan, apakah Benny merupakan aktivis HAM atau bukan.

1. Siapa saja bisa bernarasi tentang HAM

IDN Times/ Margith Juwita Damanik

Menurut Choirul semua orang bisa menggunakan narasi hak asasi manusia (HAM). Semua manusia bisa menggunakan narasi HAM, terutama kepentingan pribadi, sama halnya ketika ditanyai apakah Benny Wenda aktivis HAM atau tidak.

"Persis seperti Sukarno dan Syahrir, ketika memperjuangkan kemerdekaan juga mengatakan begitu," ujar dia saat ditemui IDN Times, Jakarta, Selasa (3/9).

2. Konteks HAM tidak dilarang asal tidak angkat senjata

IDN Times/Galih Persiana

Anam menjelaskan aktivis politik boleh saja menggunakan narasi HAM walau identitas yang dibangun adalah sebagai aktivis politik. "Dalam konteks hak asasi manusia ya tidak dilarang, asalkan tidak angkat senjata," ujar dia.

3. Masalah kesejahteraan terjadi di banyak tempat

IDN Times/Lia Hutasoit

Aktor-aktor internasional yang berasal dari Papua sudah banyak berlalu lalang sejak lama, namun menurut Choirul, masalah kemanusiaan terjadi di mana saja, bukan hanya di Papua. Salah jika memandang isu kesejahteraan dengan mempertimbangan anggaran dan segala macamnya.

"Kita bisa mulai dari masalah-masalah yang di depan mata, jangan masalah yang ini problem kesejahteraan, ngomongin anggaran gak jelas, macem-macem, gak kaya gitu. Memang kalau problem kesejahteraan memang gak dihadapi juga dengan orang di Sukabumi, di Medan, di sana," ujar dia.

Baca Juga: Wiranto Bantah Minta Bantuan Amerika untuk Selesaikan Masalah Papua

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya