TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hadiri Deklarasi Dukungan Prabowo saat May Day di Istora, Buruh Dimintai Rp 15 Ribu

Buat apaan ya?

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/

Jakarta, IDN Times - Ada yang menarik dalam perayaan Hari Buruh Internasional 2018 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, hari ini. Sebab, setiap buruh dimintai Rp 15.000 sebagai biaya tiket masuk acara deklarasi dukungan terhadap Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2019.

Baca juga: Diusung Capres oleh Ribuan Buruh, Prabowo: Hari Ini Hari Paling Bahagia bagi Saya

1. Ketua Panitia May Day mengakui adanya pemungutan uang tiket

IDN Times/Linda Juliawanti

Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) yang merupakan ketua panita May Day Riden Hatam Aziz mengatakan, buruh harus membayar Rp 15.000 sebagai tiket masuk.

"Mereka yang sudah membayar tiket Rp 15.000 akan masuk ke Istora Senayan untuk ikut acara deklarasi bersama Prabowo," kata Riden di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (1/5).

Dia juga mengatakan sekitar 8.000 buruh yang hadir dalam perayaan ini berasal dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Asosiasi Pekerja (Aspek), Serikat Pekerja Nasional (SPN), Kimia Energi Pertambangan (KEP), Persatuan Guru RI (PGRI), Percetakan Penerbitan dan Media Informasi (PPMI), dan Pariwisata Reformasi.

2. Uang tersebut dimintai langsung oleh koordinator masing-masing

IDN Times/Teatrika Putri

Seorang buruh asal Bogor, Komarudin (51), mengakui ada tiket masuk yang harus dibayarkan untuk dapat menghadiri acara May Day di Istora Senayan.

"Sudah jauh-jauh hari (dimintainya). Pokonya sebelum berangkat kami diminta Rp 15.000 oleh masing-masing koordinator serikat buruh di perusahaan tempat kami bekerja," ujar pria yang sehari bekerja di PT Panasonic ini.

Menurut Komarudin, dia merasa tidak keberatan dengan uang yang dibayarkan untuk tiket masuk tersebut. Sebab, acara ini demi kelangsungan dirinya.

"Loh gak (keberatan) dong. Kan ini acara sama-sama untuk mendanai ini diberikan berupa tiket, jadi istilahnya bukan bayar," ucap dia.

Baca juga: Di hadapan Ribuan Buruh, Prabowo: Gunakan Saya Sebagai Alat Kalian

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya