Koalisi Sipil Minta Jokowi Hentikan Operasi Tempur di Papua
Koalisi sipil minta Jokowi tak gunakan pendekatan militer
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Koalisi Masyarakat Sipil meminta presiden Joko "Jokowi" Widodo menghentikan operasi tempur di Papua. Operasi tempur itu digaungkan pasca gugurnya prajurit TNI dalam operasi penyelamatan pilot maslapai Susi Air yang disandera Tentara Pembebasan Organisasi Papua Merdeka (TPN OPM).
Perwakilan koalisi, M Isnur mengatakan pilihan operasi tempur adalah kebijakan yang akan terus memproduksi spiral kekerasan. Koalisi mendorong kebijakan yang lebih berbentuk dialog untuk menghentikan kasus kekerasan di Papua.
"Jika itu pilihan kebijakan yang akan ditempuh, maka koalisi mendesak agar rencana itu dibatalkan," ujar Isnur, Rabu (19/4/2023).
Baca Juga: OPM: Hentikan Operasi Militer dan Bebaskan Pilot Lewat Diplomasi Damai
Baca Juga: Panglima TNI: Korban Tewas di Mugi Papua Hanya 1 Orang, 4 Masih Hilang
1. Dorong hentikan pendekatan militeristik dalam isu keamanan Papua
Isnur menjelaskan kejadian baku tembak antara TNI dengan TPNPB OPM tak hanya terjadi satu kali. Peristiwa yang menewaskan prajurit TNI ini sebelumnya juga pernah terjadi dalam beberapa kali operasi pengamanan di Papua.
Beberapa kasus yang sempat mencuat ke publik, di antaranya pembunuhan terhadap Pendeta Yeremia Zanambani (tahun 2020), pembunuhan yang disertai mutilasi terhadap empat orang warga sipil Papua (tahun 2022), dan penyiksaan terhadap tiga orang anak yang dituduh melakukan pencurian (tahun 2022).
Menurutnya perlu perbedaan pendekatan untuk memutur rantai perpecahan di Papua. Pendekatan militeristik dianggap tak bisa dijalankan di Papua karena rentetan kejadian penembakan aparat-TPNPB OPM terus berulang.
"Selama ini, pendekatan keamanan militeristik yang terus dijalankan berdampak secara langsung dan tidak langsung terhadap terjadinya kekerasan dan pelanggaran HAM terhadap masyarakat di Papua," ucapnya.
Baca Juga: TPNPB-OPM Klaim Tembak 3 Prajurit TNI di Bandara Aminggaru Papua