5 Desa di Mojokerto Kekeringan, 590 Tangki Air Disiapkan
Puncak musim kemarau diprediksi hingga Nopember
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mojokerto, IDN Times - Menghadapi musim kemarau dan juga bencana kekeringan di sejumlah daerah yang terjadi hampir tiap tahun, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto menganggarkan sebesar Rp225 juta untuk droping air bersih.
Setidaknya, jumlah tersebut diproyeksikan untuk 590 tangki air bersih yang bakal di distribusikan ke daerah yang terdampak bencana kekeringan.
Baca Juga: Praktik Dokter Gadungan di Mojokerto Terbongkar, Ternyata Lulusan SMK
1. Dua kecamatan masih alami kesulitan air bersih
Dari data yang diterima BPBD setempat, terdapat lima desa dari dua kecamatan yang dikategorikan sebagai zona merah dalam bencana kekeringan.
Lima Desa tersebut yakni, Desa Duyung di Kecamatan Trawas kemudian Desa Kunjorowesi, Manduro Manggunggajah, Kutogirang, dan Wotanmas Jedong di Kecamatan Ngoro.
Baca Juga: Dosen di Mojokerto Sulap Lahan Jadi Hamparan Bunga Matahari
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.