Di Rapat Pleno, PPP Usulkan Judul RUU TPKS Diubah
Baleg hari ini menggelar rapat pleno pengambilan keputusan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Legislasi (Baleg) DPR RI hari ini menggelar rapat pleno pengambilan keputusan Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RRU) PKS). Rapat ini digelar untuk mendengar pendapat setiap fraksi.
"Sikap fraksi nanti kita lihat di ruang sidang," ujar Wakil Ketua Baleg di Kompleks Parlemen, Rabu (8/12/2021).
Bila semua fraksi menyepakati draf-nya, maka RUU TPKS akan dibawa ke Rapat Paripurna sebagai usulan DPR RI.
Baca Juga: DPR Akui Proses Majukan RUU TPKS ke Rapat Pleno Masih Jadi Perdebatan
Baca Juga: Pembahasan RUU TPKS Macet karena Perdebatan Pasal Persetujuan
1. PPP usul judul RUU TPKS diubah
Dalam rapat, anggota Baleg Fraksi PPP Syamsurizal mengusulkan untuk mengubah judul RUU TPKS. PPP mengusulkan judul RUU Tindak Pidana Seksual (TPS).
"Pertimbangannya adalah bahwa dengan judul Tindak Pidana Seksual, maka RUU ini bisa mengatur pelanggaran seksual baik yang memiliki unsur kekerasan atau tanpa kekerasan termasuk di dalamnya penyimpangan seksual," ucap Syamsurizal.
Dia berharap, judul RUU TPS dari PPP bisa menyelaraskan dengan Undang-Undang (UU) lain. Misalnya, aturan UU Tindak Pidana Korupsi yang di dalamnya mengatur mengenai pencegahan yang melibatkan unsur masyarakat.
Editor’s picks
Baca Juga: Kasus Bunuh Diri NW Jadi Alarm Darurat Pengesahan RUU TPKS