Kemenag: Tak Ada Siswa Madrasah Terinfeksi COVID-19 saat PTM Terbatas
Ada 2.369 madrasah yang sudah gelar PTM
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Agama (Kemenag) mencatat, ada 2.369 madrasah yang sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, namun tidak ada siswa terpapar COVID-19.
Direktur Kurikulum Sarana Kesiswaan dan Kelembagaan (KSKK) Kementerian Agama, Moh Isom, bersyukur tidak ada kasus penularan COVID-19 di madrasah meski telah menggelar PTM terbatas.
"Madrasah alhamdulillah aman," ujar Isom kepada IDN Times, Senin (27/9/2021).
Baca Juga: Kemenag: 1,1 juta Siswa Madrasah Nyatakan Siap Ikuti PTM Terbatas
Baca Juga: Kemendikbud Ristek: Ada 222 Guru dan 156 Siswa Positif COVID-19
1. Madrasah yang diberi izin gelar PTM harus isi aplikasi Siap Belajar
Isom menjelaskan, madrasah yang akan menggelar PTM harus terlebih dulu mengisi data di aplikasi Siap Belajar. Total, ada 83.496 madrasah dari tingkat Raudlatul Atfal hingga Madrasah Aliyah yang selama ini tercatat di Kemenag.
Menurutnya, masih ada 88,21 persen yang belum diberikan rekomendasi untuk menggelar PTM terbatas. Ada dua hal utama yang menjadi penyebab banyaknya madrasah yang belum diberikan rekomendasi.
Pertama, Kemenag kabupaten/kota sedang melakukan asesmen terhadap hasil isian madrasah pada daftar periksa, yang bekerja sama dengan Satgas COVID-19 setempat. Kedua, masih banyak madrasah yang belum mengisi dashboard aplikasi Siap Belajar.