Kepuasan Kinerja Jokowi Menurun di Survei, Moeldoko: Ekonomi Tak Baik
Kepuasan kinerja Jokowi di survei LSI 64 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan jajak pendapat terkait kepuasan kinerja Presiden Joko "Jokowi" Widodo menurun. Dalam survei tersebut, responden menyatakan puas terhadap kinerja Jokowi sebesar 64 persen. Kepuasan tersebut menurun dibanding survei LSI pada Mei 2022 yang persentasenya 67 persen.
Survei ini dilakukan pada 27 Juni sampai 5 Juli 2022, dengan melibatkan 1.206 responden, dan menggunakan metode random digit dialing (RDD), serta pengambilan datanya menggunakan wawancara telepon.
Sementara, margin of error survei tersebut sekitar 2,9 persen. Sedangkan, tingkat kepercayaan pada survei LSI sebesar 95 persen dengan asumsi simple random sampling.
Baca Juga: Jokowi: Tahun Ini Kita Akan Hadapi Situasi Sulit, Inflasi Dunia Naik
Baca Juga: Sentimen Inflasi Dongkrak Rupiah Terhadap Dolar AS Pagi Ini
1. Istana respons survei kepuasan yang menurun
Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko merespons survei kepuasan kinerja Jokowi menurun, dengan menyebut kondisi ekonomi global saat ini sedang tidak baik.
"Kita mesti sampaikan juga kepada masyarakat bahwa kondisi perekonomian global saat ini tidak baik-baik saja, bukan hanya Indonesia yang nenghadapi situasi ini, bahkan Bloomberg sudah memperkirakan me-rangking beberapa negara sampai dengan 15 negara yang memiliki risiko ekonomi yang menuju worst," ujar Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/7/2022).
Moeldoko bersyukur, dalam survei Bloomberg, Indonesia berada di posisi ke-14 dari 15 negara yang berpotensi mengalami resesi.