TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mahfud MD Sebut Pemimpin MIT Ali Kalora Pernah Sembelih Manusia

Ali Kalora tewas dalam baku tembak dengan Satgas Madago Raya

Menkopolhukam Mahfud MD memberikan keterangan pers usai acara silaturahmi bersama para tokoh di Sumut, Kamis (3/7) malam. (IDN Times/Prayugo Utomo)

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menanggapi tewasnya pemimpin Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Ali Kalora dalam baku tembak dengan Satgas Madago Raya di Desa Astina Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Melalui akun Twitternya, Mahfud menyebut Ali Kalora pernah menyembelih orang dengan sadis.

"Pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora yang pernah menggegerkan karena menyembelih banyak warga dengan sadis di Sulteng, setelah buron hampir setahun, hari ini ditembak mati oleh Densus AT/88," tulis Mahfud seperti dilihat IDN Times, Minggu (19/9/2021).

Baca Juga: Selain Ali Kalora, Satu Anggota MIT Poso Juga Tewas dalam Baku Tembak

Baca Juga: Pemimpin Mujahidin Indonesia Timur Ali Kalora Tewas dalam Baku Tembak!

1. Selain Ali Kalora, satu anggota MIT Poso juga tewas

Daftar DPO Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso. IDN Times/Kristina Natalia

Selain Ali Kalora, satu anggota MIT lainnya bernama Krima alias Jaka Ramadhan alias Rama juga tewas. Baku tembak itu terjadi pada Sabtu, 18 September 2021 sekitar pukul 18.00 WITA.

"Dua DPO teroris Poso berhasil ditangkap, satu di antaranya adalah Ali Ahmad alias Ali Kalora yang dikenal sebagai pemimpin MIT Poso," ujar Kapolda Sulteng, Irjen Rudy Sufahriadi dalam keterangannya, MInggu (19/9/2021).

2. Empat anggota MTI masih buron

Poster berisi daftar DPO anggota MIT di Poso (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Rudy mengatakan, dengan tewasnya dua orang itu, daftar pencarian orang (DPO) teroris Poso kini tersisa 4. mereka adalah Askar Alias Jaid Alias Pak Guru, Nae Alias Galuh Alias Muklas, Suhardin Alias Hasan Pranata dan Ahmad Gazali Alias Ahmad Panjang.

Rudy meminta kepada empat DPO itu untuk menyerahkan diri sebelum dilakukan tindakan tegas terukur apabila ditemukan oleh Satgas Madago Raya di lapangan.

Baca Juga: Ali Kalora Tewas dalam Baku Tembak, Satgas Amankan M16 hingga Bom

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya