TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menpan-RB Sebut ASN Muda Ingin Pindah ke IKN, Tak Ada yang Menolak

Situasi di IKN dianggap lebih tenang

Menpan-RB, Azwar Anas (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Azwar Anas menyebut, banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ingin pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Azwar mengatakan, tak ada ASN yang keberatan untuk dipindahkan ke IKN.

"Sejauh ini tidak ada yang merasa keberatan, tapi yang menulis surat untuk ikut pindah justru ada, terutama anak-anak muda yang mereka punya kemampuan teknologi dan punya semangat tinggi kira-kira begitu," ujar Azwar di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/3/2023).

Baca Juga: BKN Mempersiapkan ASN untuk Personel IKN Nusantara 

Baca Juga: 47 Apartemen Akan Dibangun di IKN buat ASN dan TNI-Polri, Dana Rp9,4 T

1. IKN dianggap lebih tenang

Menpan-RB, Azwar Anas (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Azwar mengatakan, ASN yang ingin pindah karena menganggap di IKN situasinya lebih tenang. Oleh karenanya, mereka ingin pindah.

"Karena mereka tertarik di IKN justru lebih tenang, tidak ada kemacetan dan bahkan di sana digital tempatnya sehat, oksigennya banyak dan suratnya meluncur ke kami, yang menolak justru gak ada," ucap dia.

2. Jokowi ingin ada 16 ribu pegawai negara yang pindah ke IKN di tahap awal

Presiden Jokowi saat berbincang santai sambil menyantap bakso dengan tim IDN Times di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat (25/11/2022). (IDN Times/Aditya Mustaqim)

Lebih lanjut, Azwar mengatakan, Presiden Joko "Jokowi" Widodo ingin ada 16 ribu ASN yang pindah ke IKN di tahap awal. Dia memerinci, dari 16 ribu itu, 11 ribu adalah ASN dan 5 ribu dari TNI-Polri.

"Jadi begini, kami mendapatkan tugas untuk melakukan skenario-skenario pemindahan dari Bapak Presiden yang terkait dengan tupoksi saya, berapa ASN yang akan pindah. Nah ini kita simulasikan, semula ada skenario 6 ribu, kalau 6 ribu kan terlalu sepi, maka Bapak Presiden meminta ditambah termasuk skenario 20 ribu, ketemulah skenario 16 ribuan," kata dia.

Baca Juga: Pembangunan Fisik IKN Sudah 22,9 Persen, Termasuk Istana Presiden 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya