TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Erick Thohir Dukung Edukasi Pengolahan Sampah untuk Masyarakat

Hadirkan workshop BUMN Environmental Movement

Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga saat menyampaikan speech pada sesi ke-2 workshop BUMN Environmental Movement yang perdana dilaksanakan di Surakarta. (Dok. Pegadaian)

Jakarta, IDN Times - Menteri BUMN Erick Thohir mendukung kerja sama Rumah BUMN dan startup Plustik pada Workshop BUMN Environmental Movement yang perdana dilaksanakan di Surakarta. 

“Pak Erick ingin ibu-ibu punya kesadaran akan pentingnya mengolah sampah sekaligus mendapat pemasukan dari situ, ”ungkap Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga saat menyampaikan speech pada sesi ke-2 workshop.

Baca Juga: Pegadaian Gandeng Plustik untuk Daur Ulang 1 Ton Sampah Plastik 

1. Menambung emas lewat pengumpulan sampah

Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga saat menyampaikan speech pada sesi ke-2 workshop BUMN Environmental Movement yang perdana dilaksanakan di Surakarta. (Dok. Pegadaian)

Adapun salah satu highlight dari workshop kali ini adalah inovasi program Tabungan Emas oleh Pegadaian di mana masyarakat dapat menabung emas melalui kegiatan pengolahan atau pengumpulan sampah.

“Sampah high value dapat ditabung dan ditukar emas, sedangkan sampah low value seperti bungkus detergen dapat langsung diolah menjadi tas dan barang-barang berguna lainnya,” tutur Arya. 

2. Topik pada workshop membahas pengolahan sampah

Ilustrasi daur ulang sampah (ANTARA FOTO/Syaiful Arif)

Workshop BUMN Environmental Movement kali ini merupakan kolaborasi antara Rumah BUMN, program Bank Sampah Pegadaian dan Plustik. 

Fokus dari workshop yang dilaksanakan pada Gedung Bank Mandiri Solo kali ini membahas dua sudut pandang pengolahan sampah yakni dari jenis sampah high-value dan low-value.

Sesi pertama membahas pengolahan sampah high-value diberikan oleh Pegadaian melalui program Bank Sampah yang dalam program ini dijalankan pada UNS (Universitas Sebelas Maret). 

Sedangkan sesi kedua membahas mengenai pengolahan sampah low-value yang diberikan oleh Plustik, startup yang bergerak di bidang pengolahan sampah plastik berjenis mixed-waste menjadi bahan berdaya guna. 

Baca Juga: Konsisten Beri Pelayanan Terbaik, Pegadaian Sabet Penghargaan Ini

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya