TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Proteksi Kendaraan Ramah Lingkungan, BRINS Kenalkan Greensurance

Popularitas kendaraan listrik meningkat

(ilustrasi mobil listrik) IDN Times/Hana Adi Perdana

Jakarta, IDN Times - Meningkatnya popularitas kendaraan listrik mendorong seluruh  industri yang terkait dengan otomotif untuk turut menerapkan proses bisnis yang ramah lingkungan, tidak terkecuali industri asuransi.

CEO BRI Insurance (BRINS) Fankar Umran mengungkapkan bahwa BRINS sudah melakukan langkah-langkah untuk mendorong kemajuan industri otomotif ramah lingkungan.

Baca Juga: HUT Ke-32, BRINS Usung Semangat Transformasi Digital 

1. Memajukan industri otomotif ramah lingkungan

CEO BRI Insurance (BRINS) Fankar Umran. (Dok. BRINS)

Pada forum investasi yang dibuka Presiden Joko Widodo, Fankar lebih lanjut mengatakan bahwa kolaborasi dari semua pihak diperlukan untuk memajukan industri otomotif ramah lingkungan.

"Tapi jangan lupakan proteksinya. Oleh karena itu saya pikir penting untuk asuransi ikut berperan dalam memajukan industri otomotif ramah lingkungan ini," ujarnya.

Fankar menambahkan, di BRI Group inisiatif Environmental, Social and Good Governance (ESG) sudah diterapkan dalam berbagai aspek dengan konsep triple bottomline (3P) yang meliputi People, Planet, dan Prosperity.

Menurutnya, BRI Group juga sudah mulai menjalankan operasional bisnis yang ramah lingkungan, serta mengeluarkan kebijakan perusahaan yang berbasis green economy. 

"Jadi kami ingin memastikan, kami mengutamakan prosperity dibandingkan profit, jadi perusahaan tidak sekadar mengedepankan bagaimana mencari profit namun juga mementingkan kesejahteraan bersama," tambah Fankar. 

2. Beberapa produk Greensurance

Transformasi digital BRINS di berbagai aspek (Dok. BRINS)

BRINS sendiri telah menginisiasi beberapa produk Greensurance dengan penerapan digital business seperti produk Pay as You Drive. 

Fankar mengatakan, produk tersebut diharapkan akan membantu mengurangi penggunaan kendaraan pribadi secara masif. Dengan begitu, polusi udara dapat dikurangi dan semakin ramah lingkungan.

Selain itu, ada juga Incentive for Eco-Friendly Vehicle dengan memberikan premi yang lebih murah atau extra coverage untuk kendaraan ramah lingkungan, serta Green for Old di mana untuk kendaraan yang mengalami risiko total loss akan diganti dengan kendaraan ramah lingkungan atas kesepakatan bersama. 

“Saya pikir kita harus mulai switch mindset kita dari greed mindset ke green mindset demi kemajuan yang berkelanjutan," sambung Fankar. 

Baca Juga: BRINS Raih The Most Supportive and Reliable Company in Microinsurance 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya