TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Prabowo: Saya Ingin Menghadap Tuhan dengan Tersenyum

Prabowo berjanji akan jadi pemimpin yang bela rakyat kecil

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, berjanji akan menjadi pemimpin yang jujur dan adil, serta membela rakyat kecil. Karena dia ingin menghadap Sang Khalik dengan tersenyum.

"Saya ingin wakafkan sisa hidup saya untuk bangsa dan negara, rakyat kita. Dan jika saya dipanggil oleh Yang Maha Kuasa, saya ingin menghadap dengan tersenyum, karena saya telah berbuat yang saya bisa," ujar Prabowo dalam sambutan acara Haul Akbar ke-10 Habib Munzir Almusawa yang disiarkan di kanal Majelis Rasulullah, Minggu (28/5/2023).

Ucapan Prabowo tersebut setelah mendapat amanah dari Dewan Syuro Majelis Rasulullah Habib Nabiel Al Musawa, yang meminta agar menjadi pemimpin yang jujur, adil, dan membela kaum kecil jika kelak cita-cita menjadi presiden terkabul.

Baca Juga: Hadiri Majelis Rasulullah, Prabowo Puji Kepemimpinan Jokowi

1. Prabowo mengajak masyarakat Indonesia optimistis

(YouTube/Majelis Rasulullah)

Dalam kesempatan ini, Prabowo juga mengajak masyarakat Indonesia agar optimistis. Karena Indonesia sejatinya bangsa yang kuat dan kaya akan sumber dayanya. Selama pemimpin mampu mengelola dengan baik, Indonesia bisa menjadi negara yang kuat dan bermartabat.

"Saya ingin mengajak kita semua agar optimis, bangsa ini bangsa yang kuat, bangsa yang tidak mau diremehkan negara lain, bangsa ini bangsa yang kaya, sekarang tinggal kita, para pemimpin kita mampu atau tidak mengelola untuk nanti dinikmati seluruh rakyat Indonesia," ujar dia.

"Itu pesan yang disampaikan Habib Nabiel, itu kuncinya, bahwa kita harus saling rukun, damai, tidak boleh saling melaknat, kira-kira begitu ya Pak?"sambung Prabowo.

2. Prabowo sebut masa depan Indonesia akan cerah

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Prabowo menyebut, sumber kekayaan Indonesia luar biasa. Bahkan, banyak negara memprediksi Indonesia akan menjadi negara terkaya di dunia pada masa mendatang, jika Indonesia dikelola dengan baik.

"Beberapa tahun ini saya mempelajari negara-negara yang memprediksi Indonesia akan menjadi negara maju keempat atau kelima di dunia. Bisa bayangkan saudara-saudara, sekarang saja kita sudah anggota G-20, kita sudah ke-16 negara terkaya di dunia. Dan kita akan menjadi ke-12 atau ke-10 bahkan ketujuh. Insyaallah di 2045 kita bisa menjadi negara kelima atau keempat di dunia," kata dia.

Karena itu, lanjut Prabowo, Indonesia perlu pemimpin yang andal dan amanah, yang mampu membawa bangsa ini untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat. Butuh pemimpin yang mampu mengelola kekayaan untuk kemakmuran rakyatnya.

"Masalahnya bisa atau tidak pemimpin Indonesia bisa rukun? Mampu gak kerja sama? Kita semua punya, tambang, mineral, komoditas. Pantai kita nomor dua terpanjang di dunia. Kalau kita bisa bikin kolam ikan, lobster di sepanjang pantai kita, berapa penghasilan kita? Laut kita kekayaannya 30 miliar dolar AS, dengan kurs sekarang Rp420 triliun. Itu baru sepersekian. Bahwa masa depan kita cerah," tegasnya.

Baca Juga: Relawan Jokowi Terbelah Dukung Prabowo dan Ganjar, Gerindra Buka Suara

3. Prabowo tidak mau dianggap berkampanye

Dewan Syuro Majelis Rasulullah Habib Nabiel Al Musawa (YouTube Majelis Rasulullah)

Prabowo mengaku tidak mau menyinggung soal pencapresan dalam acara ini, namun karena disinggung dan dipertanyakan Habib Nabiel, dia mengaku siap maju pada Pilpres 2024. Dan dia berjanji akan menerima amanah sebagai pemimpin yang jujur, adil, dan membela rakyat kecil.

"Dan saya terima pesan-pesan beliau, yang sebenarnya saya tidak mau menyinggung, tapi beliau menyinggung. Nanti dibilang belum apa-apa sudah kampanye. Saya tidak akan menyinggung, tapi kalau ditanya, Pak Prabowo apakah akan nyapres? Insyaallah kalau Allah SWT mengizinkan saya akan nyapres," kata dia.

"Tapi saya terima harapan itu, benar, saya pun sejak jadi tentara, mendambakan pemimpin yang jujur, bersih, pemimpin yang membela anak buah, pemimpin yang membela orang kecil," tegas mantan Danjen Kopassus itu.

Prabowo mengklaim adanya pemimpin yang jujur dan adil di negeri ini, merupakan cita-cita dan harapan dia sejak menjadi prajurit TNI. "Itulah keinginan kita, saudara-saudara semua. Itulah yang saya tangkap tadi, pesan-pesan kepada saya. Insyaallah, saya tidak tahu apa yang di depan, tapi seandainya nanti saya diberi tugas apapun, itulah yang ingin saya wujudkan."

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya