Cerita Penjual Oksigen, Rela Buka 24 Jam Demi Selamatkan Nyawa Pasien
Melonjaknya pasien COVID-19 membuat tabung oksigen langka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bogor, IDN Times – Lonjakan kasus COVID-19 di Bogor, Jawa Barat, mengakibatkan kebutuhan obat-obatan dan tabung oksigen untuk pasien terinfeksi virus corona turut meningkat.
Salah satu penjual oksigen isi ulang di Jalan Raya Bogor, KM 40,7 Pabuaran, Cibinong, Kabupaten Bogor, Didi Ryanto (30) mengaku permintaan oksigen naik drastis.
Baca Juga: COVID-19 Meroket, Pengusaha Bisa Isi Ulang 200 Tabung Oksigen per Hari
1. Pasien COVID-19 terus bertambah, pasokan oksigen langka
Seiring melonjaknya kasus COVID-19 di Kabupaten Bogor, penjual oksigen mengalami peningkatan penjualan. Didi Ryanto mengatakan, sejak minggu lalu oksigen di pasaran produk kesehatan mulai langka, alhasil dia harus menutup toko selama tiga hari.
Kelangkaan juga terjadi pada pedagang oksigen di beberapa kota lain.
"Sudah mulai langka, saya terpaksa harus cari ke Bekasi, sampai Karawang," kata Didi saat ditemui di tokonya, Selasa (29/6/2021).
Karena kekurangan tabung oksigen, Didi meminjam tabung ke Bekasi, tapi stok tabungnya ada, namun oksigen malah kosong.
"Di Bekasi kosong, abang saya jadinya harus ke Karawang cari pasokan, bawa 160 tabung, yang terisi cuma 25," kata Didi.
Baca Juga: Anies: Kebutuhan Oksigen Pasien COVID-19 Meningkat hingga 3 Kali Lipat