TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Alasan Sebenarnya Agung Mozin Hengkang dari Partai Ummat Amien Rais

Agung mengaku kecewa, kenapa?

Ilustrasi partai Ummat (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Jakarta, IDN Times - Agung Mozin mengundurkan diri dari posisinya sebagai Wakil Ketua Umum Partai Ummat. Dia pun mengaku meninggalkan Partai Ummat dengan berat hati.

"Saya pergi meninggalkan Partai Ummat dengan hati yang berat mengingat perjuangan dan harapan kader, bahkan umat Islam secara keseluruhan sebagai partai alternatif di tengah melemahnya partai-partai," ujar Agung Mozin saat dihubungi IDN Times, Jumat (3/9/2021).

Dia menambahkan, "dalam kesempatan ini saya ingin memohon maaf kepada sahabatku semua yang telah saya ajak bersama, Partai Ummat ternyata jauh dari harapan kita semua. Padahal partai itu saya yang dirikan dengan Pak Amien Rais." 

Baca Juga: Partai Ummat Resmi Dapat SK Kemenkumham, Ketumnya Menantu Amien Rais

1. Agung Mozin mengaku dapat perlakuan kurang mengenakkan saat menjadi pengurus partai

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Dia menjelaskan, Partai Ummat didirikan untuk mengedepankan nilai-nilai Islam di Indonesia. Namun usai partai itu berdiri, Agung mengaku mendapat perlakuan kurang mengenakkan.

"Partai Ummat mengedepankan nilai-nilai islami (tapi) justru yang saya alami adalah praktik feodalisme. Seperti perlakuan yang tidak pantas dilakukan seorang tokoh besar yang saya banggakan menurut ukuran saya, (tapi) tidak bijak ketika mendapat masukan dari anak-anaknya yang ingin terlibat penuh dalam tata kelola partai," ungkapnya.

Agung Mozin mengaku tidak diberi akses untuk berbicara di depan publik. Padahal menurutnya, hal itu penting dilakukan untuk kemajuan dan kepentingan Partai Ummat.

"Suasana di dalam partai seperti ini menurut saya sudah tidak sehat lagi dan jauh dari nilai-nilai islami. Bahkan saya bisa katakan justru cara-cara seperti yang dilakukan adalah praktik feodal dimana memperlakukan mitra perjuangan tidak sepantasnya," dia menambahkan.

"Kekecewaan itu apa? Ternyata di dalam partai politik yang berasaskan Islam itu mempraktekkan sebuah relasi politik seperti sebuah dinasti politik saja," ucapnya.

Baca Juga: Alasan Agung Cabut dari Partai Ummat, Komunikasi Elit Tidak Berakhlak

2. Agung Mozin berhenti dari kepengurusan Partai Ummat

Partai Ummat (YouTube Partai Ummat Official)

Sebelumnya, Agung Mozin angkat kaki dari Partai Ummat. Agung meninggalkan posisinya sebagai Wakil Ketua Umum. Saat dihubungi, Agung membenarkan telah berhenti dari kepengurusan partai yang dibentuk Amien Rais itu.

"Iya betul, saya berhenti (dari kepengurusan Partai Ummat)," ucap Agung Mozin kepada IDN Times, Kamis (26/8/2021).

Agung Mozin menyatakan, berhenti jadi pengurus Partai Ummat dalam surat pengunduran diri yang ditujukan kepada pendiri yang juga Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais. Dalam surat itu, Agung juga menyatakan berhenti jadi anggota Partai Ummat. 

Surat pengunduran diri Agung itu juga ditembuskan ke Ketum Partai Ummat, Ridho Rahmadi. 

"Benar (salinan surat itu)," ucap Agung Mozin.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya