11 Jemaah Haji Sakit Dievakuasi dari Makkah ke Madinah
Mereka dipindahkan menggunakan transportasi darat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jeddah, IDN Times - Sebelas jemaah haji sakit dievakuasi oleh Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah ke Madinah. Mereka merupakan jemaah haji gelombang dua yang seharusnya sudah bergeser ke Madinah sejak 10 Juli lalu, namun karena sakit dan dirawat di KKHI Makkah atau Rumah Sakit Arab Saudi, tak bisa mengikuti pergerakan tersebut.
Kini setelah kondisi mereka stabil, dievakuasi ke Madinah pada Jumat 14 Juli 2023, untuk berkumpul kembali dengan rombongan kelompok terbangnya (kloter).
"Kita laksanakan evakuasi 11 jemaah haji sakit yang sudah stabil ke KKHI Madinah, sehingga bisa segera berkumpul dengan kloternya," ujar Kepala KKHI Makkah dokter Edi Supriyatna.
Baca Juga: Tekan Angka Sakit-Kematian, KKHI Madinah Cek Kesehatan Jemaah Haji
1. Kondisi jemaah sudah stabil
Edi menjelaskan, jemaah haji yang dievakuasi merupakan jemaah yang kondisinya sudah stabil dan mampu dipindahkan menggunakan transportasi darat. Selain itu, mereka juga sudah memiliki dokumen lengkap seperti paspor dan surat jalan.
"Syarat utama jemaah haji sakit dievakuasi ke KKHI Madinah yaitu kondisinya stabil dan transportable," ujar Edi.
Baca Juga: Banyak Jemaah Haji Batuk Pilek, Dipastikan Tak Perlu Karantina di RI