BNPP Luncurkan 3 Prangko Seri PLBN, Tanda Wilayah Kedaulatan RI
Prangko punya fungsi administratif untuk perlindungan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banda Aceh, IDN Times - Badan Nasional Pengelola Perbatasan ( BNPP) Republik Indonesia resmi meluncurkan 3 prangko seri Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Kamis (22/12/2022). Peluncuran 3 prangko tersebut dilaksanakan secara seremoni dengan memukul alat musik tradisional khas Aceh, genderang Rapa'i.
Peluncuran 3 prangko dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) yang juga Ketua Pengarah BNPP Mahfud MD, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sekaligus Kepala BNPP Muhammad Tito Karnavian, Wali Nanggroe Aceh Tengku Malik Mahmud Al Haytar, Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki, dan Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi.
Mahfud mengatakan, peluncuran prangko penting dilakukan untuk menunjukkan daerah kedaulatan Indonesia. Prangko, lanjutnya, mempunyai fungsi administratif untuk perlindungan.
"Selain itu, dalam prangko ada Zone Improvement Plan (ZIP) code, untuk menandakan wilayah kita dan itu dilindungi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), kalau terjadi sengketa ZIP code sudah ada,” katanya.
Baca Juga: Mahfud: Semua Tanah di Indonesia Tidak Boleh Dimiliki Asing, Hanya WNI
1. Tiga prangko mengabadikan potret PLBN Aruk, PLBN Motaain, dan PLBN Skouw
Sementara itu, Sekretaris BNPP Restuardy Daud menjelaskan, 3 prangko seri PLBN yang diluncurkan mengabadikan potret 3 PLBN, yaitu PLBN Aruk, PLBN Motaain, dan PLBN Skouw yang menjadi pintu gerbang keluar masuk orang dan barang di perbatasan negara.
PLBN Aruk berada di Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat. PLBN Motaain berada di Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kemudian PLBN Skouw berada di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Provinsi Papua.
"Tiga prangko seri PLBN tersebut dicetak oleh Perum Peruri sejumlah 60.000 set. Prangko PLBN saat ini sudah dapat dibeli di Kantor Pos dengan nominal 3.500 per pcs," jelas Restuardy.
Editor’s picks
Baca Juga: Mendagri Tito: Jangankan 1 Pulau 1 Karang Pun Jadi Titik Batas Negara