Bertemu Dubes Uni Eropa, Moeldoko Bahas Ekonomi Hijau Hingga Sawit
Moeldoko sampaikan komitmen RI pada ekonomi hijau
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengatakan Indonesia berkomitmen memprioritaskan ekonomi hijau atau green economy. Hal tersebut ia sampaikan saat bertemu Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket di Kantor Staf Presiden (KSP), Rabu (29/9/2021).
“Kita selalu tekankan bagaimana kita bisa memahami keinginan global terhadap keberlangsungan lingkungan hidup, mencapai standar-standar bekerja baik dan aman, serta penghargaan terhadap masyarakat lokal,” kata Moeldoko seperti dikutip dari siaran pers KSP, Kamis (30/9/2021).
Baca Juga: Kemnaker Terus Upayakan Kesejahteraan Bagi Pekerja Sektor Kelapa Sawit
1. Moeldoko dan Dubes Uni Eropa juga bahas soal isu impor kelapa sawit
Moeldoko juga menyampaikan isu ekonomi hijau menjadi salah satu prioritas Presidensi G20 Indonesia pada 2022. Dubes Uni Eropa Vincent Piket mengapresiasi langkah baik Indonesia, terutama karena kebijakan pro lingkungan ini sejalan dengan visi Uni Eropa.
Dalam pertemuan ini juga dibahas isu penolakan Uni Eropa terhadap kelapa sawit Indonesia yang sebelumnya sempat berkembang. Moeldoko yang juga sebagai Ketua Dewan Pembina Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) meyakinkan bahwa Pemerintah Indonesia terus berupaya meningkatkan produktivitas kebun sawit rakyat melalui program peremajaan sawit rakyat.
Kebijakan ini akan menjamin kelapa sawit yang lebih berkelanjutan dan berkualitas dan mengurangi risiko pembukaan lahan baru secara ilegal. Program peremajaan yang disubsidi oleh pemerintah ini dikhususkan bagi perkebunan rakyat dengan kepemilikan lahan paling banyak 4 hektar per petani.
Moeldoko menegaskan kebijakan ini adalah bentuk keberpihakan pemerintah terhadap petani kecil di sektor sawit.
“Karena kalau masyarakat tidak memiliki kegiatan kelapa sawit, dia justru akan merusak hutan," ujar Moeldoko.
Baca Juga: Jokowi Targetkan Berantas Tuntas Kemiskinan Ekstrem di 2024