TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi: Harga Vaksin COVID-19 Mandiri Harus Terjangkau

Jokowi minta menterinya jelaskan detail proses vaksinasi

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berbincang dengan Direktur Utama PT. Bio Farma Honesti Basyir (kiri) saat meninjau fasilitas produksi gedung 43 yang nantinya akan digunakan untuk memproduksi vaksin COVID-19, di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (11/8/2020). ANTARA FOTO/HO/dok PT Bio Farma/

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menginstruksikan para jajarannya untuk mempersiapkan aturan mengenai vaksinasi COVID-19 secara mandiri. Aturan tersebut sudah harus disiapkan sejak awal, selain itu Jokowi menginginkan agar harga vaksin mandiri bisa terjangkau.

"Karena ini ada yang gratis, ada yang mandiri atau bayar sendiri, pengenaan biaya vaksinasi secara mandiri harus betul-betul dikalkulasi dan dihitung secara cermat, disiapkan aturan sejak awal dan saya minta harganya bisa terjangkau," ujar Presiden Jokowi dalam rapat terbatas, di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (26/20/2020).

Baca Juga: Luhut Akui Kurang Paham Soal Proses Imunisasi Massal Vaksin COVID-19

1. Jokowi minta menterinya jelaskan soal proses vaksinasi kepada publik

Presiden Jokowi pimpin rapat terbatas di Istana Merdeka pada Senin (19/10/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Selain itu, masalah akses vaksin juga menjadi salah satu isu yang disoroti publik. Maka dari itu, pria kelahiran Solo ini meminta jajarannya untuk menjelaskan detail kepada masyarakat tentang proses vaksinasi.

"Bagaimana masyarakat bisa akses vaksin ini karena kita tahu penduduk kita gede banget, besar sekali. Maka dipastikan proses vaksinasi ini akan berjalan dan dilakukan secara bertahap dan hal ini perlu dijelaskan secara jelas, secara gamblang kepada masyarakat," kata dia.

2. Jokowi ingin masyarakat diinformasikan soal kelompok prioritas vaksin

Penyuntikan kandidat vaksin COVID-19 untuk uji klinis di Depo, Jawa Barat. Dok.Humas Jabar

Tak hanya perihal harga vaksin mandiri yang harus terjangkau dan proses vaksinasi saja, Jokowi juga meminta agar para menteri menjelaskan soal prioritas vaksin. Sehingga, masyarakat sudah mengetahui kelompok prioritas vaksin sejak awal.

"Jelaskan siapa saja kelompok masyarakat mana yang mendapat prioritas vaksin lebih awal, kenapa mereka dulu, itu harus dijelaskan. Mengapa mereka dapat prioritas," ujar Jokowi.

Baca Juga: Alasan Erick Thohir Tunjuk Timses Jokowi Jadi Komisaris PLN

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya