TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi Minta Mendagri Ingatkan Kepala Daerah Serius Tangani COVID-19

Jokowi sebut kasus COVID-19 di Indonesia memburuk

Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo memerintahkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk mengingatkan kepala daerah agar betul-betul memegang kendali terkait penanganan COVID-19 di wilayahnya masing-masing. Menurut Jokowi, keselamatan rakyat adalah yang utama.

"Saya minta Menteri Dalam Negeri mengingatkan sekali lagi kepada para gubernur, bupati dan wali kota untuk betul-betul memegang penuh kendali di wilayah masing-masing yang berkaitan dengan masalah COVID-19 dan juga yang berkaitan dengan masalah ekonomi," tutur Jokowi seperti yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Senin (30/11/2020).

Baca Juga: 10 Negara dengan Kenaikan Kasus COVID-19 Tertinggi di Dunia  

1. Jokowi ingatkan keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi

Presiden Jokowi hadiri KTT ke-37 ASEAN pada Kamis (12/11/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jokowi menegaskan bahwa keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi. Sehingga kepala daerah diminta menjaga wilayahnya agar tidak terjadi pelonjakan kasus COVID-19.

"Saya sampaikan keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi, dengan memegang angka-angka kasus, kasus aktif, angka kesembuhan angka kematian dan indikator-indikator ekonomi yang ada," ucap Jokowi.

2. Jokowi sebut kasus COVID-19 di Indonesia memburuk beberapa hari terakhir

Seorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus Corona di kawasan Tebet, Jakarta, Selasa (8/9/2020). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Selain itu, Jokowi tampak geram lantaran kasus COVID-19 dalam beberapa hari ini justru meningkat pesat. Ia menyoroti peningkatan kasus yang terjadi di seluruh daerah Indonesia.

"Ini semuanya memburuk semuanya. Karena adanya tadi, kasus yang memang meningkat lebih banyak di minggu-minggu kemarin," kata Jokowi.

Baca Juga: [UPDATE] Kasus COVID-19 Bertambah 6.267 Orang, Jawa Tengah Naik Pesat

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya