Jokowi Ungkap Perbedaan Ekonomi di Masa COVID-19 dengan Krisis 1998
Yang rusak bukan hanya sisi keuangan saja seperti krisis 98
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan kondisi ekonomi akibat pandemik COVID-19 hampir sama dengan krisis 1998. Karena itu Jokowi meminta jajarannya dan para kepala daerah selalu menjaga keseimbangan antara ekonomi dan kesehatan.
1. Jokowi bandingkan krisis saat ini dengan 1998
Jokowi menilai semua sektor saat ini terganggu wabah COVID-19, sehingga ekonomi pun merosot. Sementara pada krisis 1998 tidak semua sektor terhantam. Perekonomian masih terbantu UMKM.
"Karena ekonomi yang rusak bukan hanya sisi keuangan saja seperti krisis 98, demand-nya rusak terganggu, suplainya rusak terganggu, produksinya juga rusak terganggu, hati-hati, ini semuanya harus paham dan mengerti," tutur Jokowi.
Baca Juga: Bersatu Lawan COVID-19 Jadi Sistem Kendali Pemerintah Tangani COVID-19